Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stoner: Kemenangan Ini Sangat Spesial

Kompas.com - 30/04/2012, 22:05 WIB

JEREZ, Kompas.com - Casey Stoner merasa kemenangan pada seri kedua MotoGP 2012 di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (29/4/12), sangat spesial. Pasalnya, dia berhasil mengalahkan dua pebalap tuan rumah yang tangguh sepanjang akhir pekan, sekaligus meraih kemenangan perdana dalam kariernya di sirkuit tersebut. Di samping itu, pebalap Repsol Honda tersebut menepis kekhawatiran mengenai kondisi lengannya yang bermasalah seperti pada seri pembuka di Qatar.

Memang, sejak latihan bebas hingga kualifikasi, Stoner tak mampu bersaing dengan pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, serta rekan setimnya, Dani Pedrosa. Pada sesi kualifikasi, dia hanya mampu berada di peringkat ketiga sedangkan duo Spanyol tersebut bersaing ketat untuk memperebutkan pole position, di mana Lorenzo yang akhirnya menjadi terdepan.

Namun saat balapan, semuanya berubah. Pelan tapi pasti, Stoner menyodok ke depan, termasuk melibas Lorenzo, yang jawara di Jerez dalam dua musim sebelumnya. Meskipun sempat mendapat perlawanan gigih dari Lorenzo di lap-lap akhir, Stoner bisa bertahan untuk merengkuh kemenangan perdana di Jerez.

"Mempertimbangkan akhir pekan secara keseluruhan, dan bagaimana cepatnya Dani dan Jorge di trek ini, meraih kemenangan di sini merupakan sebuah hal yang sangat spesial bagiku," ujar Stoner.

"Motor terasa jauh lebih baik dibandingkan saat kualifikasi, sehingga saya bisa lebih mendorongnya. Saya sempat mengalami lagi masalah tekanan pada lengan (seperti di Qatar), tetapi beruntung tekanannya tidak seperti waktu di Qatar."

Juara dunia 2007 dan 2011 ini mengaku hanya berusaha untuk mengimbangi Lorenzo dan Pedrosa. Karena itu, dia tak mau terlalu tertinggal jauh dari dua pebalap tuan rumah tersebut, sambil menunggu momen untuk bisa berada di depan. Benar saja, tak perlu banyak waktu bagi Stoner untuk berada di depan, karena pada lap ketiga dia sudah bisa melibas Pedrosa dan Lorenzo sampai menyentuh garis finis.

Sementara itu Pedrosa mengakui, dia terlalu banyak membuang waktu untuk bersaing di belakang. Banyaknya motor membuat dia harus berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan, sehingga ketika sudah berada di peringkat ketiga, posisinya sudah terlalu jauh dengan Stoner dan Pedrosa.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com