Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PB Forki Memulai Pelatnas SEA Games XXVII/2013

Kompas.com - 03/04/2012, 02:48 WIB

Jakarta, Kompas - Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia membuat gebrakan dengan memulai pelatnas untuk SEA Games XXVII/2013 di Myanmar. Padahal, Dewan Pelaksana Program Indonesia Emas yang bertugas mempersiapkan atlet ke seluruh event belum memikirkan untuk memulai pemusatan latihan nasional untuk SEA Games 2013.

Pelatnas dibuka oleh Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB Forki) Hendardji Soepandji, Senin (2/4), di Gedung C, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Peserta pelatnas sebanyak 36 karateka yang terdiri dari 14 karateka untuk nomor kata dan 22 karateka pada nomor kumite.

Mereka merupakan hasil dari seleksi nasional karate PB Forki yang digelar di Gedung C, Gelora Bung Karno, pada bulan Maret lalu.

Hendardji mengutarakan, pelatnas SEA Games sengaja dimulai lebih cepat untuk mempertahankan gelar juara umum SEA Games 2013 nanti. Pada SEA Games 2011 di Jakarta dan Palembang lalu, karate merebut 10 medali emas.

Hendardji melanjutkan, latihan yang paling penting adalah latihan fisik. Dengan fisik yang baik, para karateka lebih mudah mengikuti tahap-tahap latihan.

”Makanya, setelah ini langsung diadakan tes fisik untuk mengetahui sejauh mana kesiapan fisik setiap karateka. Karateka yang belum dipanggil masuk pelatnas bisa dipanggil bila prestasinya bagus,” kata mantan Komandan Puspom TNI itu.

Menurut Hendardji, PB Forki tetap memulai pelatnas SEA Games 2013 meskipun belum mendapat SK dari Dewan Pelaksana Prima maupun dari KONI Pusat. Dengan demikian, pelatnas karate sudah dimulai tanpa mendapat dana dari pemerintah. Dukungan dana antara lain berasal dari BRI.

Sebelumnya, kata Hendardji, yang merupakan salah satu bakal calon Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 itu, BRI juga telah memberikan dukungan dana.

”Tahun ini mereka sudah sepak untuk memperpanjang MOU dengan PB Forki guna memperpanjang pemberian dukungan dana tersebut. Jadi, kami yang membuat program latihan hingga program uji cobanya. BRI yang menentukan layak tidaknya program tersebut kami realisasi,” tegasnya.

”Jadi, PB Forki tidak melangkahi wewenang Dewan Pelaksana Prima ataupun KONI Pusat. Ada SK atau tidak, pelatnas karate tetap harus jalan. Ini soal kehormatan bangsa. Jangan sampai gagal jadi juara umum SEA Games,” tegasnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com