JAKARTA, KOMPAS.com — Persiapan tim Thomas dan Uber Indonesia menghadapi babak kualifikasi di Makau bulan Februari mendatang tidak berjalan mulus. Program latihan tidak bisa berjalan sempurna bahkan simulasi pun terpaksa dibatalkan karena cederanya beberapa pemain.
Di bagian putra, Dionysius Hayom Rumbaka dan Muhammad Ahsan mengalami cedera otot. Demikian juga dengan Sony Dwi Kuncoro yang masih dibayangi cedera lama. Sementara di bagian putri, Nitya Krishinda dan Lindaweni Fanetri juga mengalami cedera otot.
Adapun Adriyanti Firdasari dan Greysia Polii masih belum pulih seratus persen dari cedera lamanya. Firda punya masalah dengan kram perut, sedangkan Greysia cedera bahu.
”Ini memang menjadi masalah yang sulit dihindari karena cedera mereka didapat saat tampil di turnamen internasional. Tentu saja porsi latihan untuk pemain yang cedera akan kami sesuaikan dan kondisi ini memang tidak ideal,” kata Sekjen PBSI Yacob Rusdianto di Jakarta, Rabu (18/1/2012).
Yacob menambahkan, dengan sisa waktu yang kurang dari satu bulan, dibutuhkan kerja keras dari tim dokter, pemain, dan pelatih untuk menjaga stamina dan puncak penampilan pemain. ”Dalam satu atau dua pekan fokus kami mungkin pemulihan stamina,” ujar Yacob.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.