Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sharapova Cedera, Wozniacki Gembira

Kompas.com - 27/10/2011, 12:31 WIB
A. Tjahjo Sasongko

Penulis

ISTANBUL, Kompas.com -   Caroline Wozniacki memastikan diri sebagia petenis peringkat satu dunia setelah  Maria Sharapova menarik diri dari turnamen tutup musim WTA Championships.        

Wozniacki kalah 2-6 6-4 3-6 dari petenis Rusia Vera Zvonareva namun karena Sharapova sudah berkemas untuk pulang, kekalahan pada pertandingan kedua babak round-robin di Sinan Erdem Dome tidak memperlemah posisinya di peringkat teratas yang sudah ia nikmati selama 36 pekan.   

Petenis peringkat dua dunia, Sharapova, yang mengawali hari sebagai satu-satunya pemain yang dapat mengungguli petenis Denmark tersebut pada ranking dunia, mundur setelah kalah 6-7, 4-6 dari petenis China Li Na dalam Grup Putih.         

Wozniacki (21), selanjutnya menghadapi juara Wimbledon Petra Kvitova pada Kamis. Ia membutuhkan kemenangan agar mendapat peluang untuk mencapai semifinal turnamen  berhadiah 4,9 juta dolar AS tersebut.         

Namun pertandingan Rabu adalah masalah peringkat dan ia bisa mengabaikan kekalahan dari Zvonareva dengan tersenyum.  "Saya senang memainkan pertandingan yang panjang," kata peringkat satu dunia tersebut kepada wartawan setelah presentasi dari WTA. "Saya senang memberi sedikit bagi penonton atas uang yang mereka keluarkan.         

"Lima jam tenis dalam dua hari, itu sempurna. Ini pengkondisian yang baik. Saya perlu tetap dalam keadaan seperti ini karena ketika saya liburan saya mungkin tidak terlalu banyak melakukan sesuatu," tambah Wozniacki yang mengalahkan teman dekatnya Agnieszka Radwanska dalam tiga set, Selasa.        

Grand Slam     

Wozniacki, yang ayah serta pelatihnya Piotr memberi putrinya dorongan saat pergantian lapangan, mengatakan peringkat satu adalah sama pentingnya dengan memenangi grand slam -- prestasi yang sejauh ini belum ia buktikan.         

"Saya kira orang menyadari pentingnya ini," katanya. "Jika Anda bertanya pada gadis kecil atau anak laki-laki mana pun, semuanya akan tahu apa artinya menjadi nomor satu.       

  "Mungkin tidak setiap orang akan mengerti apa itu grand slam karena Anda harus berada dalam tenis untuk mengetahuinya. Jika Anda nomor satu itu berarti Anda telah melakukan sesuatu yang luar biasa."     

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com