Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vettel Start Terdepan, McLaren Mengancam

Kompas.com - 08/10/2011, 13:17 WIB

SUZUKA, KOMPAS.com - Tampaknya, McLaren bakal jadi pengganjal serius Red Bull, khususnya Sebastian Vettel yang berambisi merebut gelar juara dunia 2011 di Jepang dengan hasil sempurna, memenangkan lomba. Karena, Jenson Button yang menguasai dua sesi latihan resmi, kemarin, pagi ini (8/10) kembali menjadi yang tercepat. Mampukah Button merebut posisi start terdepan?

Sayang, Button gagal menempati posisi start terdepan dalam kualifikasi di sirkuit Suzuka, Sabtu (8/10). Justru mobil Red Bull Racing (RB7) yang dikemudikan Sebastian Vettel berada paling depan. Calon juara dunia 2011 itu mampu mematahkan waktu terbaik Lewis Hamilton 1:30,617 menjadi 1:30,466 detik.

Button yang sudah berusaha sekuat tenaga di masa injury time, akhirnya bisa mendampingi Vettel di garis start terdepan. Pebalap Inggris itu mengukir waktu terbaik 1:30,475. Dengan posisi ini, bukan tidak mungkin Button bisa menggagalkan ambisi Vettel yang ingin menyandang juara dunia dibarengi engan memenangkan F1 Jepang.

Di belakang vettel-Button diisi formasi Lewis Hamilton (McLaren) dan Felipe Massa (Ferrari), sedang Fernando Alonso yang bertekad merebut posisi runner-up dunia 2011 berada di barisan ketiga didampingi Mark Webber.

Kualifikasi (Q) 1: Gebrakan Kobayashi

Cuaca cerah dengan temperatur 39 derajat celcius telah menyemangati para pebalap untuk melakukan kualifikasi. Tak disangka, Vettel tercatat pebalap unggulan yang pertama masuk lintasan bersama Maldonado (Williams), kemudian diikuti rekannya, Webber.

Pada sesi Q1, Vettel menggunakan ban berkompon medium. Sementara duo pebalap McLaren yang masuk menit 6, sama-sama memakai ban kompon terkeras.

Hasil, Vettel mengukir waktu 1:33,051, masih lebih cepat dari rekannya yang mencatat 1:33,135. Namu di luar dugaan, Alonso berhasil mempertajamnya jadi 1:32,817. Tampaknya, catatan waktu ini bisa berubah pada 10 menit kedua.

Masuk 10 menit kedua, McLaren mulai menunjukkan performanya. Hamilton hanya kalah cepat 0,026 detik dari Alonso, sementara Button membayang di urutan ketiga. Tinggal tiga menit, Sutil mematahkan waktu Alonso dengan 1:32,761 dan pebalap tuan rumah Kobayashi melejit terdepan dengan 1:32,626.

Satu-satunya pebalap unggulan yang tidak lolos kualifikasi II Nico Rosberg. Pebalap tim Mercedes, isunya mengalami gangguan pada sistem hidraulis.

Q2 : Hamilton bangkit

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com