Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Akui Tak Berpeluang Kalahkan Stoner-Pedrosa

Kompas.com - 18/09/2011, 01:43 WIB

ARAGON, Kompas.com - Juara dunia MotoGP, Jorge Lorenzo, merasa tak memiliki peluang untuk naik podium di Sirkuit Motorland Aragon, Minggu (18/9/11). Hasil kualifikasi pada Sabtu (17/9/11), yang menempatkannya di urutan empat, membuat pebalap Yamaha tersebut pesimistis bisa bersaing dengan dua rivalnya dari Repsol Honda.

Memang, fakta sepanjang akhir pekan ini menunjukkan bahwa Lorenzo sangat kesulitan mengejar Casey Stoner dan Dani Pedrosa. Bahkan, pebalap Spanyol ini pun kalah dari rekan setimnya, Ben Spies, yang akan start dari posisi tiga.

Padahal, dua pekan lalu di Misano, Lorenzo tampil sangat impresif sehingga bisa menjadi juara setelah melibas Stoner-Pedrosa. Kemenangan itu membuat peluangnya untuk mempertahankan gelar kembali terbuka, karena dia bisa memangkas gap menjadi hanya tertinggal 35 poin.

Namun performa motornya di Motorland ini membuat Lorenzo terlihat pasrah. Tampaknya, sirkuit Spanyol ini tak bersahabat dengannya.

"Kami kesulitan tahuh lalu, dan hal yang sama terjadi pada tahun ini, bahkan mungkin lebih lagi," ujar mantan juara dunia dua kali kelas 250cc tersebut.

"Kami memiliki banyak masalah dengan grip belakang; kami tidak memiliki cukup traksi untuk benar-benar cepat.

"Besok, saya pikir hasil maksimum yang bisa diraih adalah peringkat tiga di podium, kecuali ada sesuatu yang aneh terjadi, sehingga tujuan itu tercapai.

"Lintasan lurus panjang bukan tempat terbaik bagi kami, tetapi di tikungan-tikungan pun kami sedikit lebih lambat dibandingkan yang lain, sehingga kami harus menemukan sesuatu."

Manajer tim, Wilco Zeelenberg, juga mengakui hal tersebut. Bahkan, dia memiliki pikiran yang lebih ekstrim lagi, karena menurutnya, balapan di Aragon ini akan lebih sulit lagi bagi Yamaha, dibandingkan dengan kualifikasi.

"Kami masih kesulitan untuk mendapatkan grip, sehingga posisi empat tidak terlalu buruk. Ini jauh dari bagus," ujarnya.

"Dengan ban lunak, kami bisa mencatat waktu lap yang memuaskan, dengan ban keras kami kesulitan. Karena itu, kami perlu berusaha menemukan sesuatu untuk besok pagi. Kami akan mencari data mulai hari ini, dan melihat apa yang bisa kami dapatkan saat pemanasan."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com