Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan di AS Terbuka Rugikan Nadal-Murray

Kompas.com - 08/09/2011, 02:58 WIB

Meski bagi delapan petenis putra, penundaan pertandingan itu berpotensi merugikan mereka, bagi beberapa petenis lainnya penundaan itu justru menguntungkan karena memberi mereka waktu rehat lebih lama.

Samantha Stosur yang dipaksa bertanding selama tiga jam dan 16 menit, untuk mengalahkan Nadia Petrova, merasa lega dengan penundaan itu. Dia membukukan rekor pertandingan tunggal putri terlama di AS Terbuka sejak 1970 sehingga perlu istirahat lebih lama. Apalagi, dia bakal menghadapi petenis putri nomor dua dunia, Vera Zvonareva, di perempat final.

Penundaan itu juga membuat panitia terpaksa memadatkan jadwal pertandingan. Jadi kemungkinan ada petenis yang terpaksa turun ke lapangan hingga tengah malam, bahkan lewat tengah malam.

Pertandingan yang sebelum dijadwalkan hanya empat pertandingan tunggal pada Rabu (7/9), ditambah lagi dengan enam pertandingan yang tertunda pada Selasa, sehingga menumpuk 10 pertandingan tunggal pada Rabu (7/9) waktu setempat.

Pertandingan antara Roger Federer melawan Jo-Wilfried Tsonga yang dijadwalkan sebagai pertandingan paling akhir pada Rabu (7/9), juga terancam pindah hari lagi karena cuaca pada malam hari di New York sering kali teramat dingin dan berpotensi hujan.

”Sungguh gila bagaimana jadwal kami berubah terus-menerus. Sebagai petenis, hal itu membuat keadaan sangat sulit jika harus bertanding setiap hari,” ujar maestro tenis Swiss itu.

Mengenai kondisi Rafael Nadal yang mengalami kram kaki pascajumpa pers setelah bertanding, Minggu (4/9), Toni Nadal menegaskan, Rafa sangat sehat dan tidak punya masalah sama sekali.

”Dia berlatih normal kemarin, dan juga hari ini,” kata Tony.

Pelatih Nadal itu mengakui, pada putaran pertama penampilan Rafa tidak sebagus biasanya dan dia membuat banyak kesalahan. ”Namun, setelah itu dia bermain jauh lebih baik. Saya tidak khawatir dengan servis dia. Servis dia bukanlah masalah,” ujar Toni yakin.

Rafa terlihat santai pada Selasa malam dan menikmati makan malamnya. (AP/AFP/OKI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Liga Inggris
Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1

Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Liga Indonesia
Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Badminton
Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Liga Spanyol
Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Liga Inggris
Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Liga Inggris
Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com