Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ferrari Dukung Gaya Alonso yang Agresif

Kompas.com - 11/04/2011, 18:21 WIB

KOMPAS.com — Ferrari mendukung agresivitas Fernando Alonso dalam balapan seri kedua Formula 1 (F1) 2011 di Sepang, Malaysia, Minggu (10/4/11)—meskipun pebalap Spanyol ini membuang peluang untuk naik podium karena menyenggol bagian belakang mobil Lewis Hamilton.

Alonso dan Hamilton terlibat dalam pertarungan ketat menjelang akhir lomba, untuk memperebutkan posisi tiga, dan dia dihambat oleh persoalan sayap belakang yang bisa digerakkan, yang tidak bekerja baik. Tetapi di Tikungan 4, dia menghantam ban belakang sebelah kanan Hamilton.

Insiden itu memaksa dia (dan Hamilton) harus masuk pitstop, dan akibatnya, posisi Alonso melorot dan harus puas finis di urutan enam. Padahal menurut tim, seharusnya Alonso bisa berada di urutan dua jika balapan berlangsung mulus.

Meskipun kehilangan poin berharga, Ferrari tetap memberikan dukungan kepada Alonso dan persoalan sejumlah sisa karet ban di lintasan ikut menjadi penyebab kecelakaan.

"Saya menyukai bagaimana cara dia mengemudi. Itu fantastis, tetapi pertimbangan lain adalah bahwa kami perlu mempertimbangkan tahun ini adalah bahwa jika Anda gagal, maka menjadi sebuah masalah besar," ujar bos Ferrari, Stefano Domenicali.

"Trek ini semua kotor oleh sejumlah sisa karet ban, sehingga Anda mencoba untuk bertahan di jalurmu dan jika Anda keluar, maka ban mobil Anda penuh dengan sisa-sisa karet ban tersebut, yang membuat Anda kehilangan kinerja.

"Jadi itu adalah situasi sulit tahun ini, bahwa jika Anda memiliki kesempatan untuk menyalip dengan situasi yang jelas maka Anda harus mengambil beberapa risiko karena tidak mudah. Itulah caranya, karena tanpa masalah pada sayap belakang, saya pikir kami benar-benar agresif."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com