Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambisi Pedrosa Mulai Dapat Hambatan

Kompas.com - 21/03/2011, 16:40 WIB

LOSAIL, Kompas.com - Ambisi Dani Pedrosa untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2011 mulai mendapat hambatan. Pasalnya, pebalap Spanyol ini mengalami persoalan pada lengan kirinya selama seri pembuka di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (20/3/11).

Pada latihan resmi GP Jepang bulan Oktober tahun lalu, Pedrosa mengalami kecelakaan yang membuat tulang selangka kirinya patah. Sejak itu, kondisi fisiknya tak fit 100 persen, karena kekuatannya berkurang, dan dia seperti mati rasa selama beberapa balapan terakhir musim lalu.

Selama proses penyembuhan, ada pertimbangan untuk dilakukan operasi lanjutan, tetapi hal itu (operasi) tak jadi dilakukan setelah ada tes medis. Ternyata, keputusan itu memberikan dampak yang kurang bagus, karena runner-up 2010 tersebut mulai merasakan akibatnya.

Ya, Stoner tak bisa bertarung sampai akhir balapan ketika melakoni seri pembuka di Qatar. Sempat memimpin jalannya lomba dan bertarung ketat dengan rekan setimnya di Repsol Honda, Casey Stoner, Pedrosa malah melempem pada lap ke-12 dari total 22 lap, sehingga dia bisa digeser. Setelah itu, giliran pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, yang mengalahkannya sehingga dia harus puas finis ketiga.

Catatan waktu Pedrosa juga menurun. Jika pada awal lomba dia bisa mencatat waktu sekitar 1 menit 55 detik, maka semenjak tenaganya mulai terkuras, catatannya menjadi "hanya" 1 menit 56 detik.

"Saya kecewa, tidak karena hasil balapan ini, tetapi karena persoalan fisik yang muncul lagi pada lengan kiriku," ujar Pedrosa. "Saat latihan saya sudah merasakan sesuatu, tetapi saya tidak terlalu yakin jika cedera itu pada akhirnya akan buruk, yang membuat saya tidak bisa memegang handlebar dengan baik. Bahkan pada 7-9 lap terakhir, saya tidak bisa menggunakan kopling sama sekali. Saya hanya memegang lengan dan merasa sangat sakit.

"Motor sudah sempurna selama balapan, dan saya memiliki kesempatan untuk menang, tetapi saya mengalami masa yang sulit, salah satu balapan yang sulit dalam hidupku. Saya tidak tahu apa yang bisa dilakukan, karena seharusnya dalam keadaan baik-baik saja setelah istirahat musim dingin. Saya melakukan serangkaian tes dan semuanya berjalan dengan baik. Pada tes musim dingin, saya sedikit merasa lemah, tetapi tak masalah, sehingga saya tidak tahu apa yang harus kami lakukan.

"Saya minta maaf kepada timku, karena motor sudah sangat bagus, cepat, dan juga sempurna di semua tikungan. Saya juga senang dengan bagaimana saya membalap. Saya bisa bertarung dengan Casey di sirkuit ini, ketika tidak ada pebalap lain melakuan hal yang sama pada balapan-balapan sebelumnya. Tetapi pada saat bersamaan, saya merasa sedih karena saya tidak tahu bagaimana ke depannya.

"Saya tahu, kami akan pergi ke Jerez pada dua minggu mendatang, tempat di mana motor akan melaju dengan baik, dan saya sangat kuat dan cepat. Tetapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi di sana."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com