Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Li Mao Diharapkan Bisa Bekerja Sama

Kompas.com - 05/01/2011, 18:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Atlet dan pelatih di pelatnas bulu tangkis Cipayung berharap dapat bekerja sama dengan baik dengan pelatih asal China, Li Mao, yang mulai Januari akan menangani sektor tunggal.     

"Yang utama bagi saya, mudah-mudahan dia bisa bekerja sama," ujar pelatih tunggal putri pelatnas Marleve Mainaky kepada Antara setelah PBSI memperkenalkan pelatih asal China tersebut di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Rabu.    

Marleve mengakui, sebagai pelatih yang belum banyak pengalaman, ia bisa menimba ilmu dari pelatih yang hingga Asian Games lalu menangani timnas Korea tersebut. "Setelah menjadi asisten pelatih selama enam bulan, saya langsung menjadi pelatih utama dan sampai sekarang masih kurang dari tiga tahun, jadi belum banyak pengalaman," kata Marleve.    

Hadirnya Li Mao yang akan menjalani kontrak melatih selama dua tahun, diharapkan Marleve, dapat membantu mencapai target meloloskan pemain tunggal putri ke Olimpiade London 2012.    

Pemain tunggal putra Simon Santoso juga menyambut baik hadirnya pelatih yang juga pernah menangani pemain Malaysia itu.  

"Pada dasarnya saya siap dilatih oleh siapa pun, dan saya berharap ke depan, ada kerja sama antara pelatih dan pemain," kata Simon.

Pemain tunggal putri Aprilia Yuswandari berharap pengalaman Li Mao melatih di berbagai negara dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan prestasi pemain Indonesia. "Dia punya pengalaman melatih di mana-mana. Mudah-mudahan dia bisa membantu meningkatkan prestasi," katanya.

Sebelum Indonesia, Li Mao sudah lebih dulu melatih di Malaysia dan Korea.     

Menurut Sekjen PB PBSI Yacob Rusdianto, Li Mao akan membawahi sektor tunggal, sementara sektor ganda akan ditangani Christian Hadinata. "Dengan Li Mao membawahi sektor tunggal dan Christian pada ganda, diharapkan bulu tangkis Indonesia bisa lebih baik," katanya.    

Soal mekanisme kepelatihan dan siapa saja pelatih yang ada di bawah keduanya, Yacob mengatakan, kepastiannya masih menunggu hasil seleksi nasional yang akan dilakukan 16 Januari.    

Setelah dipastikan nama dan jumlah atlet yang akan menghuni pelatnas, lanjut Yacob, baru ditentukan pelatih yang akan menanganinya.    

Mengenai posisi pelatih ganda putra yang kosong setelah ditinggalkan Sigit Pamungkas, Yacob mengatakan sementara ditangani Christian, Endra Mulyajaya, dan Bambang Supriyanto.    

Pengganti Lius Pongoh sebagai Ketua Bidang Pembinaan Prestasi, Sekjen mengatakan bahwa Ketua Umum Djoko Santoso masih mengumpulkan masukan sebanyak-banyaknya sebelum memutuskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com