Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stoner Juara, Rossi Libas Lorenzo di Motegi

Kompas.com - 03/10/2010, 13:46 WIB

MOTEGI, KOMPAS.com — Pebalap Casey Stoner berhasil memenangi MotoGP Jepang yang menjadi seri ke-14 di sirkuit Motegi, Minggu (3/10/2010). Andalan tim Ducati asal Australia ini menguasai balapan yang menyelesaikan 24 lap sejak lap pertama.

Sukses ini adalah harapan dan ambisi Stoner agar kemenangan di sirkuit Aragon, Spanyol, terus berlanjut di Motegi. Ternyata, harapan juara dunia 2007 itu dapat terpenuhi. Meski mendapat tambahan 25 angka, kemenangan ini tetap tidak mendongkrak posisi peringkatnya di urutan ketiga dengan 180 angka.

Di hadapan puluhan ribu penonton pendukung Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, Stoner menunjukkan keperkasaan Ducati Desmocedisi GP 10. Begitu masuk tikungan kedua, ia langsung dapat menggeser Andrea Dovizioso dan tak terkejar hingga finis.

Sementara itu, Dovizioso harus puas finis pada posisi kedua. Pebalap Italia ini tak dapat mengembangkan tugas rekan setimnya, Dani Pedrosa, yang gagal tampil akibat mengalami kecelakaan saat latihan resmi. Meski dapat memperpendek jarak, ia kembali ditinggal Stoner.

Adapun penampilan Valentino Rossi di luar dugaan. Start dari urutan kedua, dia sempat disalip rekan setimnya, Lorenzo. Namun, masuk lap ke-5, dia dapat menggeser pemimpin klasemen sementara itu. Bahkan, salip-menyalip terjadi selama tiga lap terakhir dan keduanya hampir bersenggolan.

Tampaknya, "The Doctor" ingin menunjukkan kepada pendukungnya kalau dia sudah bisa fight meski belum 100 persen.

Pada lap terakhir, Lorenzo coba menyalip Rossi, tetapi dapat dibalas lagi di tikungan berikutnya. Akhirnya, adegan yang mendebarkan dan berbahaya itu dimenangi oleh Rossi.

Juara dunia

Bagi Lorenzo, finis pada posisi keempat dengan mendapat tambahan 13 angka semakin memperkokoh kedudukannya di puncak klasemen dengan total 297 angka. Bahkan, pebalap asal Spanyol ini sudah bisa dipastikan menyandang gelar juara dunia.

Ini terjadi lantaran rival utamanya, Dani Pedrosa, yang mengantongi 228 angka, tertinggal 69 angka. Katakanlah, kalau pebalap Honda itu akan tampil lagi di seri berikutnya di Malaysia, tentu ia tidak tampil dalam kondisi fit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com