Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rivalitas Dimulai! Rossi-Lorenzo Stop Tukar Data

Kompas.com - 04/02/2010, 21:21 WIB

SEPANG, Kompas.com - Rivalitas antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo sudah dimulai. Meskipun sama-sama pebalap Fiat Yamaha, tetapi kubu kedua pebalap ini yang terpisah oleh tembok saat di pit, takkan saling bertukar data lagi.

Demikian pernyataan manajer Rossi, Davide Brivio, dalam sesi tanya jawab saat Yamaha meluncurkan motor baru yang akan dipakai pebalap mereka pada musim 2010 ini, Kamis (4/2/10), di Sepang, Malaysia. Menurutnya, keputusan tersebut diambil untuk menjaga independensi Yamaha dalam membawa para pebalapnya meraih kemenangan.

"Pada 2010 ini, kami memiliki sedikit kesempatan (termasuk bertukar informasi antara Rossi dan Lorenzo), dibandingkan dengan 2009," ungkap Brivio.

"Dengan pertimbangan fakta yang menunjukan bahwa dua pebalap ini rival utama dalam perebutan gelar juara dunia, kami telah memutuskan untuk menghormati kompetisi internal ini dan menghargai cara membalap mereka untuk memenangkan kompetisi. Karena itu, sepanjang akhir pekan ini dua tim akan lebih independen.

"Tidak banyak informasi yang bisa ditukar antara kedua tim. Saat kembali ke kantor, para mekanik bisa membandingkan data dan informasi. Tetapi di garasi, kedua tim bisa bekerja dengan lebih independen."

Direktur tim Fiat Yamaha, Masahiko Nakajima, mempertegas ucapan Brivio. Dalam pernyataannya kepada Crash.net, dia membenarkan bahwa kedua tim memiliki data sendiri-sendiri, yang tidak bisa di-sharing. Hanya para mekanik Yamaha yang bisa mendapatkan data-data itu.

"Ya," jawab Nakajima. "Karena itu, setiap tim (Rossi dan Lorenzo) memiliki data masing-masing. Mereka tidak bisa melihat data tim lain. Hanya para mekanik Yamaha yang bisa melihat semua data dan kemudian memberikan masukan kepada kedua pebalap."

Kondisi ini juga disadari oleh Rossi dan Lorenzo, yang memang sudah bersaing sejak dua musim lalu. Tetapi Rossi, yang dua musim terakhir merajai MotoGP ini paling antusias menanggapi hal tersebut.

"Saya pikir, Lorenzo--sudah menghadapinya pada 2008 dan terutama tahun lalu--sudah menunjukkan kecepatan yang hebat dan juga sikap yang bagus untuk pengesetan motor," jawab Rossi, yang sudah tujuh kali menjadi juara kelas premier. "Sekarang Jorge sudah dua tahun di MotoGP, sehingga semua orang di tim setuju untuk membuka jalannya sendiri.

"Selain itu, Jorge juga ingin bekerja lebih dalam pengembangan motor, sehingga saya pikir hal ini benar, bahwa setiap orang melakukan pekerjaan dan pengembangannya serta berusaha melakukannya sendiri. Pada akhirnya, tidak banyak yang berubah karena semua komentar yang dibuat saya dan Jorge, mirip.

"Karena itu, tak ada perubahan besar," pungkas pebalap Italia ini.

Namun Lorenzo tampaknya tak terlalu suka dengan situasi ini. Tak heran jika pebalap Spanyol tersebut tak banyak memberikan komentar.

"Saya tidak memiliki apapun untuk mengomentari ini."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

Liga Lain
Real Madrid Pesta Juara LaLiga: Kacamata dan Cerutu Ancelotti, Asa di Liga Champions

Real Madrid Pesta Juara LaLiga: Kacamata dan Cerutu Ancelotti, Asa di Liga Champions

Liga Spanyol
Championship Series Liga 1: Fakta Head to Head Bali United Vs Persib

Championship Series Liga 1: Fakta Head to Head Bali United Vs Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Championship Series Liga 1 Bali United Vs Persib, Borneo Vs Madura United

Jadwal Siaran Langsung Championship Series Liga 1 Bali United Vs Persib, Borneo Vs Madura United

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Setan Merah Tumbang, Ten Hag Soroti Krisis Pemain

Man United Vs Arsenal: Setan Merah Tumbang, Ten Hag Soroti Krisis Pemain

Liga Inggris
Hasil-Klasemen Liga Italia: Juventus Tertahan Salernitana, Atalanta 2-1 AS Roma

Hasil-Klasemen Liga Italia: Juventus Tertahan Salernitana, Atalanta 2-1 AS Roma

Liga Italia
Man United Kalah dari Arsenal, Rooney dan Keane Berbicara

Man United Kalah dari Arsenal, Rooney dan Keane Berbicara

Liga Inggris
Man United Kalah dari Arsenal, Atap Old Trafford Bocor dan Muncul Air Terjun

Man United Kalah dari Arsenal, Atap Old Trafford Bocor dan Muncul Air Terjun

Liga Inggris
Klasemen Premier League Usai Kemenangan Arsenal Atas Man United

Klasemen Premier League Usai Kemenangan Arsenal Atas Man United

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Arsenal 0-1, The Gunners Bawa Perebutan Gelar ke Pekan Terakhir

Hasil Man United Vs Arsenal 0-1, The Gunners Bawa Perebutan Gelar ke Pekan Terakhir

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com