CLS Siap Head to Head dengan SM

SURABAYA, KOMPAS.com - Nuvo CLS Knights Surabaya siap bertarung satu lawan satu (head to head) dengan punggawa Satria Muda (SM) Britama Jakarta dalam pertandingan pertama babak empat besar Liga Basket Indonesia di Sportmall Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (11/7). Pelatih CLS Simon Wong bakal memaksa digelarnya game ketiga.

"Ini saatnya adu skill antar pemain. Saya berniat mengadu posisi small man antara Dimaz Muharri dengan Faisal Julius Achmad, setidaknya kuasai Faisal dulu," ujar Simon sebelum bertolak ke Jakarta, Jumat (10/7).

Faisal Julius Achmad ialah point guard gesit SM Britama. Simon menilai Faisal merupakan pemain yang memiliki kemampuan lengkap untuk menyerang dan bertahan. Namun Simon melihat emosi Faisal mudah tersulut dan sedikit lemah ketika mengamankan bola.

Simon menyadari SM merupakan lawan tertangguh sejak babak reguler. CLS berlum berhasil satu kalipun mengalahkan tim asuhan Fictor Gideon Roring tersebut. Namun dia berambisi besar untuk merebut pertandingan pertama yang digelar sore nanti.

"Kuncinya rebut game pertama agar mental anak-anak tidak turun di game kedua. Kalau bisa kami akan paksa SM main hingga game ketiga," ujar Simon.

Babak empat besar dimainkan dengan sistem best of three. Tim yang mengemas dua kali kemenangan melaju ke babak final.

Ketimbang memoles sistem pertahanan, penyerangan, dan akurasi tembakan, Simon lebih menggembleng mental dan motivasi Dimaz Muharri dan kawan-kawan. Teknis dan kerja tim makin membaik, anak-anak tinggal dimotivasi agar tidak gentar lawan SM, katanya.

Dalam lawatan ke Jakarta, Simon membawa tiga belas pemain. Agustinus Indrajaya yang sempat sakit radang tenggorokan akhirnya ikut berangkat bersama tim. "Keadaan saya sudah membaik, saya juga ingin turun membela tim," ujar pemain yang akrab dipanggil Indra.

Indra yang belum ikut berlatih hingga Kamis pagi optimistis timnya bisa meredam laju SM. "Kami punya kesempatan, kalau bisa main konsisten kami bisa menang," tuturnya.