Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hamilton Salahkan Diri Sendiri

Kompas.com - 23/05/2009, 22:53 WIB

MONACO, KOMPAS.com - Lewis Hamilton harus menerima kenyataan pahit yang dihadapi saat babak kualifikasi GP Monaco, Sabtu (23/5). Pada kualifikasi 1 (Q1), juara dunia musim lalu itu terpelintir di tikungan Mirabeau sehingga menabrak pembatas lintasan yang membuat dia gagal total.

Ya, Hamilton langsung terlempar dari persaingan karena tidak bisa ikut Q2. Alhasil, pebalap McLaren-Mercedes itu harus memulai balapan pada hari Minggu nanti dari posisi 16.

Sadar bahwa peluangnya menjadi juara di Sirkuit Monte Carlo seperti yang dilakukan pada tahun lalu sangat tipis, dia pun merendah. Jagoan asal Inggris tersebut menyalahkan diri sendiri karena telah membuat kesalahan, sambil berharap rekannya, Heikki Kovalainen, bisa meraih hasil terbaik.

"Perjuanganku untuk meraih kemenangan pada balapan akhir pekan ini telah berlalu. Saat ini saya tidak tahu lagi apa yang dipikirkan. Yang pasti, saya telah membuat kesalahan meskipun sepanjang pekan ini semuanya berjalan bagus," ungkap Hamilton kepada BBC, seperti yang dilansir Autosport.

Memang, sebelum babak kualifikasi ini, Hamilton bersama tim McLaren tampak optimistis bisa meraih hasil bagus di Monaco. Apalagi pada sesi latihan terakhir pada Sabtu pagi, dia hanya lebih lambat 0,225 detik dari Fernando Alonso yang mencatat waktu tercepat.

Tetapi semua itu hanya tinggal kenangan. Hamilton harus siap menghadapi kenyataan baru, bahwa dia akan start dari urutan 16. Perlu sebuah keajaiban baginya untuk bisa menyodok ke depan, karena karakteristik sirkuit jalanan di tengah kota Monaco yang sempat ini tak memungkinkan para pebalap menyalip rival di depannya.

"Saya minta maaf kepada tim karena telah membuang waktu, dan paling kurang Heikki bisa melakukan yang terbaik. Dia berada di depan (posisi 7). Besok, saya hanya bisa berusaha sekuat tenaga untuk meraih hasil terbaik.

"Memang pasti sangat sulit, namun kamu pasti belajar dari kesalahan ini untuk bangkit. Apa yang terjadi pada kualifikasi pertama ini pasti sangat merugikan, tetapi justru inilah yang membuat kamu lebih kuat," pungkas Hamilton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com