Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lawan China, Malaysia Bidik Tiga Poin

Kompas.com - 15/05/2009, 18:27 WIB

GUANGZHOU, KOMPAS.com - Malaysia baru saja membuat sejarah karena untuk pertama kalinya menembus semifinal Piala Sudirman. Tetapi eforia negeri jiran itu bakal terusik karena di babak empat besar turnamen bulu tangkis beregu campuran ini, mereka harus bertemu sang raksasa, China.

Sadar bahwa lawan sangat diunggulkan, apalagi bertindak sebagai tuan rumah, Malaysia bersikap realistis. Meskipun demikian, mereka akan berusaha tampil maksimal pada pertandingan yang akan berlangsung Sabtu (16/5), di Guangzhou Gymnasium, dan tetap membidik tiga poin.

"Kami realistis menghadapi China, tetapi akan berusaha berjuang sebaik mungkin," ujar pelatih Malaysia Rexy Mainaky, usai mendampingi timnya berlatih di Guangzhou Gymnasium, Jumat (15/5).

"Untuk melawan China agak sedikit kesulitan, tapi kami tetap berharap bisa mendapatkan poin dari tunggal putra, tunggal putri dan ganda putra. Untuk ganda putri dan ganda campuran, China sangat kuat," tambah Rexy.

Namun Rexy berharap, Lee Chong Wei (tunggal putra) dan Wong Mew Choo (tunggal putri) berada dalam kondisi terbaik. Jika demikian, maka dua pemain yang mempunyai rekor bagus melawan pemain China ini berpeluang besar menyumbang poin untuk Malaysia.

"Saya juga berharap penampilan ganda putra, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong saat melawan China lebih baik dari sebelumnya," tambahnya.

Rexy mengatakan bahwa tiga nomor itulah yang paling berpeluang meraih angka kemenangan atas China, yang kemungkinan kembali menurunkan tim terkuatnya, termasuk pemain tunggal putra Lin Dan.

Sementara itu, Chong Wei yang meraih medali perak Olimpiade Beijing 2008--dikalahkan oleh Lin Dan--mengatakan bahwa target (semifinal,red) telah tercapai. Karena itu, mereka akan tampil tanpa beban lagi.

"Sudah tidak ada lagi tekanan karena target sudah tercapai. Tetapi kami akan coba berjuang semaksimal mungkin," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen MotoGP Usai GP Perancis 2024, Martin Ungguli Juara Dunia

Klasemen MotoGP Usai GP Perancis 2024, Martin Ungguli Juara Dunia

Motogp
PSSI Tak Ingin Menganaktirikan Sepak Bola Putri, Kompetisi Bergulir 2026

PSSI Tak Ingin Menganaktirikan Sepak Bola Putri, Kompetisi Bergulir 2026

Liga Indonesia
Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Motogp
Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com