JEREZ, KOMPAS.com - Federasi Motor Internasional (FIM) membuat pernyataan yang cukup mengejutkan. Mereka akan mengubah lagi aturan untuk latihan bebas dan sesi kualifikasi MotoGP, yang bakal diterapkan mulai GP Perancis pada 17 Mei mendatang.
Dari hasil pertemuan pada Sabtu (2/5) pagi, FIM mengatakan bahwa pada balapan di Sirkuit Le Mans nanti, lamanya waktu untuk latihan maupun kualifikasi, akan kembali seperti pada musim sebelumnya, yakni satu jam.
Memang, FIM membuat kebijakan baru untuk balapan MotoGP 2009 ini sebagai upaya menghemat biaya, menyusul krisis ekonomi global yang melanda dunia. Mereka (FIM,red) menghapus latihan bebas pada hari Jumat pagi, dan durasi untuk setiap sesi (latihan dan kualifikasi) dipangkas menjadi hanya 45 menit.
Namun keputusan tersebut ternyata tidak populer dan hampir semua pebalap tak setuju. Alhasil, FIM mempertimbangkannya kembali untuk kembali pada apa yang sudah dilakukan pada musim-musim sebelumnya.
Dalam pertemuan komisi Grand Prix pada Sabtu pagi, dihasilkan keputusan bahwa latihan bebas tetap hanya dua kali--Jumat sore dan Sabtu pagi--, namun waktunya kembali menjadi satu jam. Hal serupa juga berlaku untuk babak kualifikasi.
Meskipun demikian, keputusan tersebut belum sepenuhnya memuaskan para pebalap. Mereka masih menginginkan agar latihan pada Jumat pagi juga kembali diberlakukan.
"Bagi saya, itu (latihan Jumat pagi) menjadi ide yang lebih bagus meskipun kami hanya tampil 45 menit dari empat sesi yang ada. Sementara itu, tiga sesi lainnya berlangsung satu jam," ungkap Casey Stoner.
"Semua pebalap di sini siap, tetapi pada hari Jumat pagi kami hanya bengong karena tidak melakukan sesuatu," jelas mantan juara dunia MotoGP 2007 ini.
"Semua pebalap menginginkan sesi latihan Jumat pagi diberlakukan lagi karena semuanya (pebalap,red) tiba di sirkuit pada hari Kamis untuk konferensi pers, tetapi harus menunggu sampai Jumat sore untuk beraksi di atas trek. Artinya, kami harus membuang waktu (karena menunggu sampai Jumat sore)."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.