Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stoner Jadi Musuh Bersama

Kompas.com - 21/04/2009, 21:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Casey Stoner menunjukkan penampilan yang ciamik pada seri perdana MotoGP 2009 di Sirkuit Losail, Qatar. Pebalap Australia ini unggul tujuh detik dari runner-up, 16 detik dari peringkat ketiga, 24 detik dari posisi keempat, 27 detik dari peringkat kelima, dan nyaris setengah menit dari peringkat keenam.

Tak heran banyak pebalap yang sangat penasaran untuk menandingi performanya sehingga dia bakal jadi musuh bersama. Nah, jelang balapan GP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (24/4) nanti, nyaris semua pebalap menyatakan kesiapannya untuk memburu penunggang Desmosedeci tersebut.

Jorge Lorenzo misalnya, ia mengaku sudah melupakan kekecewaan di Losail. Pebalap Fiat Yamaha tersebut kini merasa lebih siap bertarung untuk bisa berada di posisi terdepan di Motegi.

Lorenzo sempat mengaku kecewa dengan performa motornya karena gap yang jauh dengan Stoner dan Valentino Rossi di Qatar. Namun, kini pebalap Spanyol ini mencoba melihat sisi positif dari hasil yang diraihnya di Qatar.

"Ini adalah tahun kedua saya dengan Yamaha di MotoGP dan kedua kalinya kami pergi ke kandang kami. Saya merasa termotivasi dengan balapan di Jepang ini," kata Lorenzo dikutip MotoGP.com, Selasa (21/4).

"Qatar adalah awal yang besar bagi kami meskipun saya tidak dapat menyamai Valentino dan Casey. Saya akan mencoba untuk lebih dekat dengan mereka di Motegi. Itu target terbesar saya di balapan ini," imbuh mantan juara dunia kelas 250cc ini.

Sebelumnya Rossi, Colin Edwards, Andrea Dovizioso, Chris Vermeulen, Daniel Pedrosa, penggeber Ducati lainnya Sete Gibernau dan Marco Melandri, sudah memproklamasikan diri untuk mengejar ketertinggalan mereka dari Stoner.

"Kami sudah berdiskusi tentang hal apa saja yang kurang dalam balapan kemarin. Hasilnya sunguh memuaskan, dan kini Yamaha siap tampil kompetitif di Jepang, apalagi ini rumah pabrikan kami," ucap Rossi.

Rossi mengaku, motivasinya sangat tinggi untuk mempertahankan gelar juara yang direngkuhnya tahun lalu. Kekuatan mesin, torsi, dan power Yamaha diyakini sangat cocok dengan situasi Motegi.

Balapan ketat dengan Stoner diyakini bakal terjadi lagi seperti musim lalu. "Saya menjadi juara dunia usai menang di Motegi, motivasi ini membuat kami semua yakin bisa memburu Stoner," tegas "The Doctor". (BUD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com