Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heryanto: Taufik Harus Dipanggil Masuk Tim Piala Sudirman!

Kompas.com - 02/04/2009, 16:37 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Kekuatan Indonesia di pentas bulu tangkis dunia sudah kalah dibandingkan dengan beberapa negara lain seperti China, Malaysia, Korea Selatan dan Denmark. Pasalnya, negara-negara tersebut memiliki kekuatan yang merata di semua sektor, baik putra maupun putri.

Dengan kenyataan tersebut, peluang Indonesia untuk menjuarai Piala Sudirman cukup kecil. Karena, turnamen bulu tangkis beregu campuran yang akan berlangsung di Guangzhou, China, pada bulan Mei itu memerlukan kekuatan yang merata di semua sektor.

Nah, agar kekuatan Indonesia tak semakin terpuruk, Heryanto Arbi berharap Taufik Hidayat bisa dipanggil meskipun dia tak lagi berada di Pelatnas Cipayung. Menurut mantan peraih gelar juara tunggal putra All England dua kali itu, tenaga Taufik masih sangat dibutuhkan untuk mereduksi kelemahan yang ada.

"Memang peluang kita berat karena negara lain terutama China, Malaysia, Denmark, Korea Selatan, dan lain-lain memiliki kekuatan di semua sektor baik putra atau putri. Tetapi kalau ada Taufik tentunya akan lebih baik," ungkap Heryanto, Kamis (2/4).

Menurut Heryanto yang tiga kali memperkuat Indonesia pada perebutan Piala Sudirman, terlepas hasil yang dicapai pada berbagai turnamen sejak Januari hingga Maret 2009, Taufik masih diperlukan oleh Indonesia karena pengalaman dan kemampuannya.

Taufik baru saja meraih gelar juara bulu tangkis India Open setelah mengalahkan pebulu tangkis Malaysia, Roslin Hashim pada partai final. Gelar ini yang pertama kali sejak Taufik mengundurkan diri dari pelatnas Cipayung Januari 2009.

Tentang peluang Indonesia untuk mendapatkan angka kemenangan pada Piala Sudirman nanti, Heryanto mengatakan bahwa nomor andalan Indonesia adalah tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran.

"Lawan siapa saja, entah itu China, Denmark, Malaysia, Korea Selatan, dan lain sebagainya tampaknya kita harus merebut kemenangan dari ketiga nomor tersebut karena memang itu andalan kita," katanya.

Artinya, dengan kehadiran Taufik maka nomor tunggal putra Indonesia punya peluang untuk mendapatkan angka. Tetapi, tidak menutup kemungkinan Sony Dwi Kuncoro menjadi pilihan utama di nomor tunggal putra.

Sedangkan untuk ganda putra, Markis Kido/Hendra Setiawan masih menjadi andalan, kemudian ganda campuran pasangan Nova Widianto/Lilyana Natsir berada di barisan terdepan.

Kalau kelompok putri, kata mantan pebulu tangkis PB Djarum Kudus, sangat berat karena kelasnya masih kalah dengan pebulu tangkis China, Korea, Denmark, atau yang lainnya.

"Makanya, kita harus bisa mengambil nomor tunggal dan ganda putra, serta ganda campuran dalam setiap pertandingan melawan negara manapun," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com