Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Federer: Saya tak Merasa Terancam oleh Djokovic

Kompas.com - 19/11/2008, 00:29 WIB

KUALA LUMPUR, SELASA - Novak Djokovic menutup musim 2008 ini dengan prestasi yang membanggakan. Akhir pekan lalu, petenis Serbia tersebut menjuarai Masters Cup di Shanghai setelah di final menang stright set atas petenis Rusia, Nikolay Davydenko.

Alhasil, Djokovic yang kini menempati peringkat tiga ATP semakin merapatkan jaraknya dengan dua rival di atas, terutama Roger Federer, yang kini menjadi runner-up. Saat ini mereka hanya terpaut 10 poin.

Meskipun demikian, Federer yang langkahnya di Masters Cup terhenti di babak penyisihan grup sehingga gagal melangkah ke semifinal, merasa tak terancam. Petenis Swiss tersebut mengatakan bahwa Djokovic tidak akan melewatinya dalam waktu dekat ini.

"Saya akan tidur dengan nyenyak selama satu bulan ini karena dia (Djokovic,red) tidak akan segera melewatiku," ungkap Federer yang saat ini sedang berada di Kuala Lumpur untuk melakukan pertandingan eksibisi.

"Bagi saya, peringkat dua, tiga, empat, lima atau pun 25 tidak menjadi persoalan. Menurut saya, nomor satu atau tidak sama saja ketika di babak utama," tambah mantan petenis nomor satu dunia itu.

Dalam laga eksibisi di ibukota Malaysia, Federer tampil bersama petenis peringkat 10 dunia, James Blake, serta mantan petenis top yang pernah menghiasi pentas tenis di muka bumi ini, John McEnroe dan Bjorn Borg.

Ketika tampil di Masters Cup, perjalanan Federer dihentikan oleh petenis Inggris Raya, Andy Murray. Dia sempat menang melawan Radek Stepanek, namun pada partai perdananya, Federer yang sempat dibekap cedera punggung itu ditaklukkan oleh debutan asal Perancis, Gilles Simon.

Kegagalan di Shanghai merupakan yang ke-15 sepanjang musim ini. Prestasi buruk itu juga melengkapi rangkaian hasil tak memuaskannya, termasuk ketika kehilangan posisinya sebagai petenis nomor satu dunia dan gelar juara Wimbledon, yang jatuh ke pundak petenis Spanyol, Rafael Nadal.

Dengan kondisinya yang sekarang, sinar Federer ditengarai mulai redup. Namun peraih 13 gelar Grand Slam itu mengatakan bahwa meskipun telah berusia 27 tahun, dia cukup optimistis masih terus bergelut di dunia tenis untuk beberapa tahun ke depan. (TIC/LOU)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com