Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Monica akan Terima Penghargaan dari Presiden

Kompas.com - 07/09/2008, 05:24 WIB

KEGEMBIRAAN sedang dirasakan pecatur cilik kebanggaan Kaltim, Master Nasional (MN) Chelsie Monica Ignesias Sihite. Minggu (7/9) ini, pecatur yang akrab di sapa Monica ini akan berangkat ke Jakarta untuk menerima penghargaan atlet berprestasi dari Menegpora Adhyaksa Dault.
 
Menurut rencana, penghargaan akan diberikan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono pada Hari Olahraga Nasional (Haornas), Selasa (9/9) mendatang di Lapangan Tenis Indoor Senayan Jakarta.
 
Sebagai atlet cilik, Monica tidak menyangka akan menjadi salah satu orang terhormat di bidang olahraga yang akan menerima penghargaan langsung dari Presiden. Namun, surat undangan dari Menegpora tertanggal 4 September lalu yang ditujukan kepada Monica, memberi keyakinan bahwa putri pasangan Abi Dosner Sihite (alm) dan Rumomdang Sinaga ini menjadi salah satu atlet terbaik Indonesia yang akan menerima penghargaan.
 
Tidak banyak persiapan khusus yang dilakukan pecatur kelahiran Balikpapan, 2 November 1995 ini untuk tampil di depan Presiden. Sabtu (6/9), Monica mengatakan, persiapan yang dilakukan untuk menghadap Presiden SBY hanya sepasang sepatu fantovel dan celana panjang hitam. Sementara untuk seragam sudah dipersiapkan oleh panitia penyerahan penghargaan.
 
"Persiapannya cuma bawa sepatu fantovel dan celana hitam saja," ujar Monica. Selain itu, Monic tidak lupa membawa buku-buku pelajaran untuk persiapan ulangan harian. "Saya juga bawa buku matematika dan fisika. Soalnya kata pak guru mau ada ulangan harian. Jadinya sambil belajar gitu deh," ujar juara 1 World School Chess Championship 2008 di Singapura ini.
 
Sore ini Monica akan didampingi ibundanya, Rumondang Sinaga dan Nugroho selaku pelatih sekigus Ketua Pengcab Percasi Balikpapan. "Ini suatu penghargaan yang bukan hanya untuk Monica, tapi juga untuk Balikpapan dan untuk Kaltim," kata Nugroho.
 
Ia menambahkan, terpilihnya Monica menjadi salah satu wakil atlet berprestasi dari Kaltim diharapkan akan terus menghidupkan dunia catur di Kaltim khususnya di Balikpapan untuk terus membina pecatur-pecatur muda masa depan Indonesia. "Monica sudah menjadi ikon Balikpapan di dunia olahraga. Saya berharap, penghargaan ini akan dapat melahirkan Monica-Monica baru di Balikpapan dan di Kaltim," ujarnya.
 
Selain untuk menerima penghargaan di Haornas ke-25, keberangkatan pecatur yang saat ini bersekolah di SMPN II Balikpapan untuk bertemu Adhyaksa Dault juga untuk menindaklanjuti janji Menegpora yang ingin menyekolahkan Monica ke Rusia. "Nanti kami juga ingin bertanya langsung ke Pak Adhyaksa, kan Pak Adhyaksa pernah bilang ingin menyekolahkan Monica ke Rusia. Jadi ini momen yang tepat," katanya.
 
Ia berharap, Menegpora dapat merealisasikan janjinya untuk menyekolahkan catur Monica di Rusia selama tiga tahun. Dengan demikian, diharapkan Monica dapat meraih gelar Grand Master (GM) sebelum usainya 17 tahun.(reza rasyid umar)
 
Biofile
Nama : Chelsie Monica Ignesias Sihite
Lahir : Balikpapan, 2 November 1995
Ayah : Alm. Abi Dosner Sihite
Ibu : Rumomdang Sinaga
Sekolah : Kelas I SMPN II Balikpapan
Cita-cita : Ingin menjadi pecatur dunia
Prestasi Internasional :
* Juara 2 6th Asean Age Group Chess Championship 2005 di Pattaya Thailand
* Juara 1 wanita Asian Schools Chess Festival 2005 di Singapura
* Juara 2 7th Asean Age Group Chess Championship 2006 di Jakarta
* Juara 2 wanita Asian Schools Chess Festival 2006 di Singapura
* Juara 1 4th World School Chess Championship 2008 di Singapura.(eza)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com