Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Indonesia Open 2019, Praveen/Melati Sulit Keluar dari Tekanan Lawan

Bertanding di hadapan suporter sendiri di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (16/7/2019), Praveen/Melati justru menelan kekalahan dua gim langsung, 20-22, 14-21.

Dalam laga babak pertama Indonesia Open 2019 tersebut, Praveen/Melati memang tampil di luar ekspektasi.

Sempat unggul 20-18 atas Lamsfuss/Herttrich saat gim pertama, Praveen/Melati akhirnya kalah akibat beberapa kali melakukan kesalahan sendiri.

Performa mereka semakin menurun pada gim berikutnya. Praveen/Melati membuat Lamsfuss/Hertrich begitu mudah mendapatkan angka.

"Dari awal kami sudah menyerang dan unggul 20-18, dari situ kami tersusul sampai akhir gim kedua dan tidak bisa keluar dari tekanan," ujar Praveen yang dikutip dari Badminton Indonesia.

“Lawan lebih nekad, kami terlalu hati-hati, sehingga lawan bisa tampil lepas. Seharusnya bisa menang saat gim pertama, tetapi malah sebaliknya," tuturnya.

Melati menuturkan bahwa penampilan sang lawan sebetulnya tak jauh berbeda dengan pertemuan sebelumnya pada All England 2019.

Kala itu, Praveen/Melati sukses memetik kemenangan dengan kedudukan 21-11, 21-17.

Gagal penuhi target minimal

Untuk Indonesia Open 2019, Praveen/Melati sebenarnya memasang target mencapai babak semifinal.

Akan tetapi, target itu gagal terpenuhi. Pada babak pertama, mereka sudah tersingkir oleh duet Eropa.

"Dari awal, memang kami enggak mau bermikir lawan bagaimana-bagaimana, siapkan diri kami sendiri, individu masing-masing," ucap Praveen.

"Namanya pasang target kan boleh, kalau sampai di sini, kami harus banyak evaluasi lagi," kata Praveen.

Praveen membantah bahwa kekalahannya dan Melati pada babak pertama Indonesia Open 2019 diakibatkan tekanan suporter di Istora Senayan.

Mereka mengaku gagal mengeluarkan permainan terbaik pada hari ini justru karena terbebani pola pikir sendiri.

"Kalau nervous karena suporter sih tidak, kan mereka mau mendukung kami. Nervous-nya kami karena mau membuktikan, tetapi terlalu berlebihan, jadi enggak keluar mainnya,"  tutur Praveen melanjutkan.

Tuan rumah tercatat masih memiliki 5 wakil ganda campuran pada Indonesia Open 2019.

Mereka adalah Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Ronald Alexander/Annisa Saufika, dan Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami. 

Kelima pasangan asuhan Richard Mainaky dan Vita Marissa itu baru akan bertanding pada hari Rabu (17/7/2019) besok.

https://olahraga.kompas.com/read/2019/07/16/18051088/indonesia-open-2019-praveenmelati-sulit-keluar-dari-tekanan-lawan

Terkini Lainnya

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke