Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

KONI DKI Akui Uang Pembinaan Atlet Belum Maksimal


JAKARTA, Kompas.com - KONI DKI mengakui uang pembinaan atlet Pelatda menjelang berlangsungnya PON XX/2020 di Papua belum maksimal bila dibandingkan daerah lainnya.

Hal in diungkap oleh ketua umum KONI DKI, Djamhuron P. Wibowo saat acara "Forum Diskusi Keolahragaan nasional" di Cempaka Putih, Jakarta, Selasa (18/06/2019). Menurut Djamhuron penentuan besaran uang pembinaan atlet yang baru dicairkan pada Mei lalu  berdasar pada besaran yang lama.

Besaran penerimaan uang pembinaan per bulan Rp 4.750.000,- buat atlet Pelatda I sebenarnya tak berksiar jauh dari yang diterima pada masa Gubernur Fauzi Bowo hanpir satu dekade lalu. "Kami menetukan berdasar anggaran yang diterima dari Pemprov," kata Djamhuron.

Ia membantah bahwa akan ada penambahan besaran pada uang pembinaan gelombang kedua yang akan cair pada Juli-Agustus  tahun ini. "Saya kira tidak. Kita tunggu APBD perubahannya, namun mudah-mudahan bisa direalisaikan tahun ini atau paling tidak pada awal tahun depan," ungkapnya.

Djamhuron menyebut  saat ini, para atlet bebeas memilih  tempat latihan mereka. Seperti diketahui dengan besaran uang pembinaan dari Pemprov DKI, beberapa atlet memilih berlatih di daerah karena masalah biaya. "Silakan saja. Bahkan  ada juga atlet yang sekolah di luar negeri. Tetapi tetap latihan dan mereka harus mengirimkan hasil latihan mereka. Sementara tim pelatihnya tetap kita beri tugas untuk memantau."

Meski menghadapi banyak kendala, Djamhuron tetap optimistis, kontingen DKI akan mengembalikan posisi sebagai juara umum yang sempat digeser tim tuan rumah Jawa Barat serta Jawa Timur pada PON XIX/2016 di Jawa barat. "Dengan janji perbaikan kesejahteraan, kami yakin para atlet binaan DKI akan  berusaha kerasa untuk memenuhi slogan 'Ayo Bung Rebut Kembali,' dengan membawa DKI kembali menjadi juara umum PON."

https://olahraga.kompas.com/read/2019/06/19/00280728/koni-dki-akui-uang-pembinaan-atlet-belum-maksimal

Terkini Lainnya

Jay Idzes 'Solid dan Konkret', Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Jay Idzes "Solid dan Konkret", Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Liga Italia
Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Liga Italia
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke