Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eko Yuli dan Harapan Emas Olimpiade 2020

JAKARTA, Kompas.com - Atlet angkat besi nasional Eko Yuli Irawan berhasil menyabet medali emas dalam Piala Dunia Angkat Besi yang berlangsung di Fuzhou, China, pada 22-27 Februari.

"Eko berhasil meraih satu emas dan dua medali perak. Sedangkan atlet lain Deni mendapatkan satu medali perak dan dua medali perunggu," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persatuan Angkat Berat, Binaraga, dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABBSI) Alamsyah.

Eko yang turun pada kelas 61 kilogram putra meraih total angkatan 297 kilogram. Angkatan itu terdiri dari angkatan snatch 136 kilogram dan angkatan clean and jerk 161 kilogram.

Pelatih pemusatan latihan nasional PB PABBSI Dirja Wihardja mengatakan hasil yang dicapai Eko Yuli dalam Piala Dunia 2019 di China itu semakin memuluskan langkahnya untuk lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

"Hasil itu akan mempertahankan posisi Eko pada peringkat delapan besar dunia. Tapi, Eko masih harus mengikuti lima hingga enam kejuaraan lain kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020," kata Dirja.

Dirja menambahkan peluang Eko akan semakin besar jika dia dapat meraih medali emas dalam Kejuaraan Asia 2019 di Ningbo, China pada 18-28 April. "Piala Dunia 2019 di Fuzhou itu adalah kejuaraan berkategori perak. Sedangkan Kejuaraan Asia di Ningbo adalah kejuaraan dengan kategori emas," ujar Dirja. "Eko harus tetap menempati posisi delapan besar dunia agar lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020," ujar Dirja.

Sedangkan atlet lain Deni meraih medali perunggu dengan total angkatan 305 kilogram. Angkatan Deni itu terdiri dari angkatan snatch 135 kilogram dan angkatan clean and jerk 170 kilogram

https://olahraga.kompas.com/read/2019/02/24/12181608/eko-yuli-dan-harapan-emas-olimpiade-2020

Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke