Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Raih Emas Olimpiade, Liliyana Natsir Akui Motivasinya Berkurang

Menurut perempuan 33 tahun itu, medali emas Olimpiade merupakan target tertinggi dalam kariernya sebagai pebulu tangkis profesional.

Ketika cita-cita itu berhasil ia dapatkan, otomatis Liliyana merasa cukup untuk berkiprah di dunia bulu tangkis.

"Sebenarnya saya pensiun bukan karena bosan dengan bulu tangkis, tetapi lebih ke motivasi saya. Target utama saya kan memang emas Olimpiade. Nah, setelah itu saya dapatkan, otomatis motivasi saya berkurang," ujar Liliyana saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (21/1/2019).

"Untuk membangkitkan itu, apalagi di usia seperti sekarang, butuh motivasi ekstra, karena melawan pemain-pemain yang lebih muda. Saya sadar, meskipun saya masih di peringkat ke-4 dunia, tetapi sudah susah untuk stabil. Dari situ saya berpikir untuk pensiun," tutur dia.

Dengan motivasi yang sudah menurun, Liliyana pun tak memungkiri ingin menjalani hidup yang sedikit lebih santai ketimbang sebelumnya.

Menjalani rutinitas sebagai atlet memang tak muda. Liliyana harus betul-betul disiplin dalam menjaga waktu istirahat, pola makan, dan latihan.

Selain itu, semasa menjadi atlet, waktu untuk berkumpul dengan keluarga juga tak banyak.

"Hampir setiap hari kan saya harus bangun pagi, latihannya capek. Jadi atlet juga harus ekstra disiplin. Makan pedas juga harus jaga-jaga. Setelah pensiun mau agak balas dendam," ucap Liliyana.

Secara keseluruhan, Liliyana sudah menghabiskan hidupnya di dunia bulu tangkis selama 24 tahun.

Ia mulai berkenalan dengan bulu tangkis pada usia 9 tahun, dan masuk ke pelatnas PP PBSI pada tahun 2002.

Pada babak pertama Indonesia Masters 2019, Liliyana dan Tontowi akan berhadapan dengan pasangan India, Pranaav Jerry Chopra/Reddy N Sikki.

Indonesia Masters 2019 sendiri akan menjadi turnamen terakhir Liliyana sebelum resmi pensiun.

https://olahraga.kompas.com/read/2019/01/22/15043858/raih-emas-olimpiade-liliyana-natsir-akui-motivasinya-berkurang

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke