Pada laga yang berlangsung di Guangzhou, China, tersebut, Ahsan/Hendra menang dengan skor 21-18 dan 21-14 dalam waktu 36 menit.
Pada awal gim pertama, Ahsan/Hendra tampil tertekan dan kesulitan untuk mengembalikan kok ke arah area lawan. Mereka pun sempat tertinggal jauh 1-5, bahkan hingga 1-7.
Beruntung, Ahsan/Hendra tetap bisa tampil tenang menghadapi tekanan dan perlahan mulai menyusul dengan 3-7 dan 5-8.
Permainan Ahsan/Hendra kian membaik dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 10-10, meski interval gim pertama ditutup dengan keunggulan lawan 10-11.
Setelah interval, permainan The Daddies, julukan Ahsan/Hendra, semakin impresif. Mereka bisa keluar dari tekanan dan balik menekan lawan.
Ahsan/Hendra berbalik unggul 17-16 dan 19-17. Hingga akhirnya, Ahsan/Hendra menutup gim pertama dengan keunggulan 21-18.
Pada gim kedua, Ahsan/Hendra tampil lebih konsisten. Sempat tertinggal 1-2, Ahsan/Hendra kemudian berbalik unggul menjadi 5-2. Beberapa kali penempatan kok dari Ahsan/Hendra sulit dikembalikan lawan.
The Daddies pun menutup interval gim kedua dengan kedudukan 11-6.
Setelah interval, Ahsan/Hendra kian percaya diri. Mereka berhasil menekan lawan dan unggul jauh 15-9. Liao Min-chun/Su Ching-heng kesulitan untuk mengembalikan kok yang dilancarkan Ahsan/Hendra.
Ahsan/Hendra pun kembali unggul jauh 17-10 hingga menutup gim kedua sekaligus memastikan kemenangan dengan skor 21-14.
Sebelumnya, pada laga perdana, Ahsan/Hendra kalah dari pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo, pada Rabu (12/12/2018).
Pada laga tersebut, Ahsan/Hendra kalah dengan skor 4-21 dan 18-21 dalam waktu 32 menit.
Pada BWF World Tour Finals 2018, Ahsan/Hendra berada di Grup B bersama dengan Chen Hung-ling/Wang Chi-lin (Taiwan), Liao Min-chun/Su Ching-heng (Taiwan), dan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang).
Hanya dua pasangan teratas dari tiap grup yang akan melaju ke babak selanjutnya alias semifinal.
https://olahraga.kompas.com/read/2018/12/13/10492158/bwf-world-tour-finals-2018-ahsanhendra-tumbangkan-wakil-taiwan