Dalam pertandingan final di Babu Banarasi Das Indoor Stadium, Lucknow, India, Rinov/Pitha kalah 20-22, 10-21 dari pasangan China, Ou Xuanyi/Feng Xueying. Ini merupakan pertemuan pertama unggulan keempat tersebut dari lawannya yang masih di peringkat ke-169 dunia.
Hasil ini juga memupus asa Rinov/Pitha untuk menambah koleksi gelar pada tahun 2018. Sebelumnya, pasangan peringkat ke-35 dunia ini sudah meraih gelar Indonesia Masters Super 100 setelah dalam partai final menang 21-19, 21-18 atas wakil Thailand, Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai.
Indonesia meloloskan dua wakil ke final turnamen level super 300 ini. Selain Rinov/Pitha, ada ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang merupakan unggulan kedua.
Pasangan peraih medali perak Asian Games 2018 tersebut bertemu wakil tuan rumah, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, yang ditempatkan sebagai unggulan kedelapan. Rekor pertemuan berpihak kepada Fajar/Rian karena unggul 1-0 yang terjadi dalam ajang Indonesia Open 2017.
https://olahraga.kompas.com/read/2018/11/25/17063808/ditaklukkan-pasangan-china-rinovpitha-gagal-raih-gelar-di-india