Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tontowi/Liliyana Akui Kerap Lakukan Kesalahan Sendiri

PARIS, Kompas.com - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tak dapar melanjutkan langkah mereka di ajang French Open 2018 setelah dihentikan Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), dengan skor 16-21, 21-16, 21-18. Dengan hasil ini, Tontowi/Liliyana menutup peluang mereka untuk mempertahankan gelar yang mereka raih tahun lalu.

Di gim ketiga, Tontowi/Liliyana beberapa kali mengungguli Watanabe/Higashino, namun mereka tak dapat menjaga keunggulan sehingga pasangan muda Jepang ini mengejar dan balik unggul.

"Banyak kesalahan sendiri yang tidak seharusnya dilakukan, saat sudah banyak dapat poin, tidak bisa jaga keunggulan, malah buang banyak poin juga. Langsung beruntun tiga empat poin, lawan yang tadinya tidak enak touch nya, jadi kembali lagi," kata Liliyana kepada Badmintonindonesia.org.

"Kalau keseluruhan, mainnya bagus, saya cukup puas. Saya merasa kurang beruntung, berapa kali pengembalian tidak melewati net, selain itu lawan juga bermain bagus," tutur Tontowi.

French Open 2018 menjadi turnamen Eropa terakhir bagi pasangan ini, Liliyana memutuskan untuk gantung raket pada awal tahun depan. Keduanya masih akan bertanding di Fuzhou China Open 2018 yang akan dilangsungkan pada pekan depan.

"Kalau dilihat dari penampilan, seharusnya kami bisa menang. Shuttlecock berat, jadi harus ekstra tenaga, harus lebih sabar dan menerapkan pola yang benar. Kalau mau adu cepat adu kuat pasti ketinggalan, tadi sudah benar polanya, tapi kami cepat sekali membuang poin," jawab Liliyana.

Sementara itu, pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melaju ke semifinal dengan mengalahkan Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin (Taiwan), dengan skor 21-17, 21-11.

https://olahraga.kompas.com/read/2018/10/26/23151928/tontowililiyana-akui-kerap-lakukan-kesalahan-sendiri

Terkini Lainnya

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke