JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) memberikan bonus umrah kepada para atlet peraih medali Asian Games 2018.
Selain atlet, PB PASI juga memberikan hadiah perjalanan ke tanah suci kepada pengurus.
Bonus ini diberikan untuk mengapresiasi keberhasilan atlet atletik yang menyumbangkan dua medali perak serta satu medali perunggu di Asian Games 2018.
Dalam acara Konferensi Pers Pemberian Bonus Umroh Bagi Atletik Peraih Medali Asian Games 2018, Kamis (13/9/2018), Ketua Umum PB PASI Bob Hasan menyatakan beberapa orang pengurus juga ikut diberangkatkan umrah.
“Pertama yang membantu PASI juga. Artinya bukan pelari (atlet) aja, pengurus seperti pelatih dan orang-orang dari kantor juga,” ujar Bob Hasan.
Salah satu pengurus PB PASI yang mendapatkan hadiah umrah adalah Nurul. Dia dinilai turut omendukung kesuksesan di Asian Games karena menjadi sopir yang mengantarkan para atlet saat mengikuti kejuaraan di Amerika Serikat.
“Karena waktu tur ke Amerika di kejuaraan universitas, dia (Nurul) jadi sopirnya anak-anak. Makanya kita (PB PASI) memberangkatkan,” tambah pria yang pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan Indonesia pada 1998 itu.
Para atlet peraih medali Asian Games dan pengurus PB PASI dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada 21 Oktober 2018.
Dalam pemberian bonus umroh ini, PB PASI bekerjasama dengan BATEMURI TOURS & TRAVEL.
“Kebetulan bulan Oktober itu tidak ada kegiatan dan kami pengurus akan ke Monaco bicara sama Pengurus Persatuan Atletik Internasional (IAAF),” Ucap Bob Hasan.
Cabang olahraga atletik berhasil menyumbangkan medali Asian Games 2018 lewat aksi Emilia Nova pada nomor lari gawang 100 meter putri (perak), Sapwaturrahman pada nomor lompat jauh putra (perunggu), serta tim beregu putra (Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara) yang meraih perak nomor estafet 4x100 putra.
https://olahraga.kompas.com/read/2018/09/13/18385658/tak-hanya-atlet-pengurus-juga-dapat-bonus-umrah-dari-pasi