Dalam pertandingan babak pertama di Musashino Forest Sport Plaza di Tokyo, Jepang, Rabu (12/9/2018), Wahyu/Ade menang 21-17, 15-21, 21-18 atas wakil Kanada, Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura. Sementara itu, Berry/Hardianto menang 21-14, 21-18 atas Mohamad Arif Ab Latif Arif/Nur Mohd Azriyn Ayub Azriyn.
Ada potensi Wahyu/Ade melakoni perang saudara melawan Marcurs Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Catatannya, unggulan utama tersebut harus bisa mengalahkan Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia), untuk bertemu Wahyu/Ade dalam perebutan tiket ke babak kedua.
Sementara itu, Berry/Hardianto akan melawan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Pasangan Jepang ini lolos ke babak kedua setelah mengalahkan unggulan keempat dari China, Liu Cheng/Zhang Nan, dengan straight game 21-14, 21-18.
Partai lain, Fajar/Rian yang merupakan peraih medali perak Asian Games 2018, akan melawan pasangan Taiwan, Lee Jhe-Huei/Lee Yang. Lee/Lee, peraih medali perunggu Asian Games 2018, lolos setelah menang 21-19, 21-16 atas pasangan Denmark unggulan keenam, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding.
Lawan berat akan dihadapi Ahsan/Hendra karena menantang unggulan kedua dari China, Li Junhui/Liu Yuchen. Li/Liu menang 21-15, 21-16 atas Chung Eui Seok/Kim Dukyoung (Korea Selatan).
"Lawannya berat, melawan juara dunia. Pastinya kami akan istirahat yang banyak malam ini supaya besok kami lebih siap, lebih bisa menikmati permainan dan mengeluarkan semua kemampuan kami," ujar Ahsan dikutip dari Badmintonindonesia.org, usai menang atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang).
https://olahraga.kompas.com/read/2018/09/12/15055898/berryhardianto-dan-wahyuade-menang-sudah-4-ganda-putra-lolos