Rohit Chand terdaftar sebagai salah satu dari tiga pemain senior Nepal. Rohit mengaku sudah tidak sabar untuk membela negaranya di ajang olahraga terbesar di Asia ini.
"Walaupun bukan debut saya di Asian Games, tetapi ini adalah pengalaman yang luar biasa, Asian Games merupakan ajang terbesar di Asia. Ini bagus untuk saya," ujar Rohit Chand seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
Pada Asian Games kali ini, Nepal tergabung di Grup D bersama Vietnam, Jepang, dan Pakistan. Meskipun tergabung di grup yang sulit, Rohit mengaku tetap bersyukur karena bisa meningkatkan kualitas bermainnya.
"Nepal tergabung bersama tim-tim besar, jadi ya ini kesempatan besar untuk belajar dan proses yang baik untuk ke depannya," kata Rohit.
"Ini bagus untuk saya sebagai latihan dan meningkatkan kemampuan saya di ajang internasional," kata mantan pemain PSPS Riau tersebut.
Berbeda dengan di Persija, Rohit Chand lebih sering ditempatkan sebagai bek tengah. Meski begitu, dia mengakui hal tersebut bukan suatu masalah yang besar.
"Namun, ini sedikit sulit untuk saya pribadi. Di Nepal, kami menggunakan formasi yang berbeda dengan gaya yang juga berbeda," tutur Rohit.
"Terkadang, saya harus bermain di posisi bek. Namun, sekali lagi saya siap," kata pemain kelahiran 1 Maret 1992 itu.
Dengan dipanggilnya Rohit Chand, Persija sudah melepas total tiga pemainnya ke ajang Asian Games 2018. Sebelumnya, ada Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanussa yang memperkuat timnas U-23 Indonesia.
Dalam sejarahnya di Asian Games, Nepal sudah tampil sebanyak lima kali, yaitu edisi 1982, 1986, 1994, 1998, dan 2014.
Pada laga pertama, timnas U-23 Nepal akan memulai pertandingan ajang Asian Games 2018, Selasa (14/8/2018) malam, dengan berjumpa Jepang di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. (Mochammad Hary Prasetya)
https://olahraga.kompas.com/read/2018/08/14/14270258/gelandang-persija-bangga-bisa-bela-nepal-di-asian-games-2018