Malaysia Open 2018, Jonatan Christie Kalah Dramatis

Pada pertandingan yang berlangsung di Axiata Arena, Bukit Jalil, Malaysia, Kamis (28/6/2018), pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu kalah dengan skor 21-10, 17-21, 23-25.

Jonatan Christie sebenarnya tampil meyakinkan pada gim pertama.

Pebulu tangkis berusia 20 tahun itu sukses mengatasi tekanan yang dilancarkan oleh lawannya yang usianya 12 tahun lebih tua.

Setelah kedudukan imbang 2-2, Jojo berhasil memimpin perolehan poin atas lawannya.

Brice Leverdez sempat bereaksi saat memperkecil ketertinggalan menjadi 9-8. Namun, Jojo tidak memberikan kesempatan bagi Leverdez untuk bernapas setelah mencetak tujuh poin beruntun sehingga unggul 17-10.

Keunggulan poin yang jauh tersebut membantu Jojo untuk bermain lebih tenang. Gim pertama pun direbut oleh Jonatan dengan margin skor telak 21-10.

Jonatan yang memenangi gim pertama tidak ingin membuang peluangnya pada gim berikutnya.

Beberapa saat setelah gim kedua dimulai, Jonatan melesat jauh untuk unggul 8-1 atas Brice Leverdez.

Sayangnya, perlawanan lebih berat harus dihadapi oleh Jonatan pada gim kedua.

Leverdez yang tidak mau menyerah lebih awal tampil menekan dan sukses menyamakan kedudukan pada skor 14-14.

Pebulu tangkis asal Perancis itu bahkan berhasil membalikkan keadaan dan memenangi gim kedua dengan skor 17-21.

Pertarungan hidup dan mati terjadi pada gim penentuan. Kedua pemain tampil ngotot untuk dapat bertahan pada turnamen level BWF World Tour Super 750 itu.

Jonatan Christie mengambil inisiatif pertama untuk mencetak keunggulan.

Pemain Indonesia itu sanggup mengatasi perlawanan lawannya untuk memimpin 11-7 sebelum jeda interval.

Brice Leverdez mencoba kembali mengamankan posisinya. Dia pun dapat kembali memperkecil ketertinggalan menjadi dua angka saja pada kedudukan 12-10.

Jojo kembali mencoba memperlebar jarak dengan lawannya. Akan tetapi, Leverdez justru berhasil menyamakan keadaan pada kedudukan 16-16.

Persaingan ketat tersaji setelahnya. Sayangnya, Jonatan harus rela tersingkir dari Malaysia Open 2018 setelah takluk 23-25 pada gim penentuan. (Ardhianto Wahyu Indraputra)