Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pacquiao Tentukan Karir Setelah Hadapi Matthysse

MANILA, Kompas.com - Petinju Filipina, Manny Pacquiao mengatakan akan menentukan kelanjutan karir bertinju setelah menghadapi juara dunia kelas welter WBA asal Argentina, Lucas Matthysse di Kuala Lumpur, 15 Juli ini.

Menurut Pacquiao yang telah berusia 39 tahun, hasil pertarungan akan menentukan kelanjutan karirnya.  Setelah absen di atas ring selama satu tahun, Pacquiao telah memulai kembali latihannya menghadapi pertarungan dengan Matthysse.

"Saya tidak mengatakan ini pertarungan terakhir saya, namun saya akan menentukan sikap untuk melanjutkan karir atau tidak," kata Pacquiao di Manila, Kamis (17/05/2018).

"Karena itulah saya akan tampil semaksimal mungkin dan mempersiapkan diri sebaik mungkin, untuk menunjukkan apakah saya masih mampu atau tidak," ungkap Pacman.

Pacquiao telah memenangi delapan gelar juara dunia di kelas yang berbeda sepanjnag karirnya, namun di usia senjanya, banyak yang meragukan ia akan mampu bertahan menghadapi Matthysse yang lebih muda empat tahun.

Petinju asal Filipina ini mencatat rekor bertarung 38 kali menang dari 47 kali bertanding. Namun ia terakhir kali menang TKO saat menghadapi Miguel Cotto pada 2009 lalu. Terakhir kali Pacquiao bertarung dan kalah angka saat menghadapi petinju Australia, Jeff Horn pada 2 Juli 2017.

Matthysse sendiri merebut gelar juara kelas welter WBA dengan mengalahkan petinju Thailand, Teerachai Sithmorseng pada Januari 2018. "Matthysse adalah petinju agresif. Saya tidak khawatir dengan gaya bertarungnya. Saya hanya perlu mencapai kondisi 100 persen: stamina, kekuatan dan daya tahan untuk bertarung 12 ronde," kata Pacquiao.

Namun ia yakin akan tampil pada puncaknya di Kuala Lumpur. "Saya akan tampil dengan gaya Pacquiao muda yang melontarkan banyak pukulan, menggerakkan kepala dan tubuh. Saya kan tampil seperti itu dalam pertarungan ini."

Ia juga tidak khawatir karena untuk kali ini ia tidak didampingi pelatih tinju ternama, Freddie Roach.  Ia mempercayakan semuanya kepada pelatih lokalnya, Buboy Fernandez. "Buboy telah mengadaptasi gaya melatih Freddie Roach dan tahu apa yang dilakukannya dalam melatih. Saya percaya kepada Buboy," kata Pacquiao.

https://olahraga.kompas.com/read/2018/05/18/19531128/pacquiao-tentukan-karir-setelah-hadapi-matthysse

Terkini Lainnya

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke