7 Petarung Indonesia yang Berlaga pada ONE: Kings Of Courage

Lahirnya para petarung andal tak terlepas dari adanya gym, seperti Jakarta Muay Thai dan Bali MMA.

Kedua gym kelas dunia tersebut telah menghasilkan banyak petarung Indonesia yang sukses menjalani karier di kancah global.

Dalam waktu dekat, tepatnya 20 Januari 2018, para petarung tersebut akan menunjukkan kemampuannya pada ajang ONE: Kings Of Courage, di Jakarta Convention Center (JCC).

Tercatat ada tujuh atlet bela diri Indonesia yang akan berpartisipasi dalam gelaran bergengsi tersebut.

Siapa sajakah mereka? Berikut ini ulasannya.

1. Stefer Rahardian

Sebagai salah satu talenta terhebat yang ada di Indonesia, Stefer Rahardian sukses melewati kehidupan yang penuh dengan kesulitan saat tumbuh dewasa.

Meski begitu, kehidupannya berubah saat menemani rekannya di kelas Brazilian Jiu-Jitsu pada tahun 2008.

Rahardian kemudian terpikat pada seni pertarungan tersebut dan mampu memenangi beberapa turnamen gulat.

Pada ajang ONE, petarung berusia 31 tahun asal Jakarta itu berhasil mencetak rekor kemenangan sempurna 7-0.

Untuk pertarungan selanjutnya, Rahardian akan menghadapi petarung asal Pakistan, Muhammad "The Spider" Imran.

2. Sunoto

Sunoto tak asing dengan kesuksesan dalam seni bela diri. Saat tumbuh dewasa di Jawa Tengah, ia mencoba tangan dan kakinya dalam berbagai disiplin bela diri.

Ia pernah mencoba bela diri taekwondo, wushu, Japanese jiu-jitsu tradisonal, hingga akhirnya berhasil menjadi juara Indonesia Karate WKF.

Sejak mengikuti ONE Championship, pria Indonesia berusia 32 tahun itu telah mencatat rekor impresif 6-3.

Dalam pertarungan terakhirnya, Sunoto mencetak kemenangan technical knock-out  pada ronde pertama atas Chang Heng (Kamboja).

Pada laga ONE: Kings Of Courage, Sunoto akan bertarung melawan atlet Kamboja lainnya, Rin Saroth.

3. Victorio Senduk

Victorio "Indra" Senduk merupakan petarung asal Bandung, Jawa Barat yang tak terkalahkan pada kelas bulu. Dia juga dikenal sebagai mantan juara kelas bulu IBC.

Dengan latar belakang bela diri wushu dan kickboxing, Senduk adalah petarung bertipe penyerang yang kuat dan agresif.

Mewakili Gorilla Fight Club, Senduk akan kembali ke ring ONE Championship melawan rekan senegaranya, Yohan Mulia Legowo.

4. Yohan Mulia Legowo

Yohan Mulia Legowo asal Solo, Jawa Tengah telah berkompetisi di ajang bela diri profesional selam lebih dari 15 tahun.

Memiliki julukan "The Iceman", Yohan memiliki rekor profesional 8-6, dengan lima kemenangan kuncian dan tiga knockout (KO).

Yohan dikenal sebagai petarung serba bisa, menyatukan berbagai teknik bela diri seperti gulat, judo, jiu-Jitsu, tinju dan kung fu.

Kemampuannya dalam bertarung akan ditampilkan saat bertarung melawan Victorio Senduk pada ONE: Kings Of Courage.

5. Riski Umar

Baru berusia 25 tahun, Riski Umar tentu memiliki masa depan karier yang panjang di ring ONE.

Petarung kelas terbang asal Ternate, Indonesia, itu memiliki julukan "King Kong". Ia selalu terpesona dengan seni bela diri.

Ketertarikan tersebut mendorongnya untuk menguasai semua ilmu bela diri, dan hal itu menjadi bekal pentingnya di ring ONE Championship.

Umar belahar taekwondo dan silat pada masa kecilnya. Setelah itu, ia pergi ke Thailand untuk mempelajari muay thai.

Dari Negeri Gajah Putih, Umar pindah ke Bali untuk menyempurnakan kemampuannya di Bali MMA. Hingga

Pada gelaran ONE: Kings Of Courage nanti, Umar bakal menghadapi sesama petarung Indonesia, Arnol Batubara.

6. Arnol Batubara

Pria asal Bandung, Jawa Barat itu merupakan petarung kelas terbang ONE Championship dan mantan juara Garuda Super Fight Kelas Bantam.

Berlatar belakang Wushu Sanda, Arnol tergabung di divisi kelas terbang dan telah siap untuk menunjukkan teknik hebatnya.

Mewakili Livre Brotherman dan IndoGym, Arnol akan melakukan debut promosinya melawan Riski Umar.

7. Priscilla Hertati Lumbangaol

Priscilla Hertati Lumbangaol merupakan petarung wanita asal Jakarta. Ia adalah juara nasional wushu yang telah berlatih berbagai disiplin bela diri seperti kickboxing dan wushu.

Perempuan 29 tahun itu telah menjalani debut ONE Championship melawan Tiffany Teo (Singapura), tepatnya saat gelaran ONE: Throne Of Tigers pada February 2017. 

Pada laga berikutnya Priscilla akan tampil di ring ONE Championship dengan melawan Audreylaura Boniface (Malaysia).