Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tolak Bermain di Saudi Arabia, Anna Kehilangan Gelar

KIEV, Kompas.com - Atlet catur puteri  asal Ukraina, Anna Muzychuk harus kehilangan gelar juara dunia setelah ia menolak ikut dalam kejuaraan dunia catur cepat di Riyadh, Saudi Arabia.

Muzychuk menolak mempertahankan gelar juara dunia sebagai protes pelaksanaan kejuaraan di Saudi Arabia. Muzychuck mengaku memprotes tindak diskriminasi pemerintah negara tersebut terhadap kebebasan para wanita.

"Tentu saya sedih kehilangan gelar juara, lebih menyesal daripada kehilangan kesempatan mendapatkan hadiah uang,"  kata Muzychuk. Kejuaran dunia yang diselenggarakan Federasi catur Dunia (FIDE) ini  menyediakan hadiah total 2 juta dolar AS. Jika Muzychuk mampu mempertahankan gelar juara diunia, ia akan mendapat imbalan sebesar 160.000 dolar AS.

Muzychuk menyebut latar belakang keputusannya untuk tidak datang ke Saudi Arabia adalah pengalamannya yang buruk  saat mengikuti kejuaraan catur di Teheran, Iran pada Februari tahun lalu.  Dalam kejuaraan tersebut, para pemain  puteri wajib mengenakan baju panjang dan hijab. "Saya merasa tak nyaman saja secara fisik. FIDE seharusnya memilih negara tuan rumah yang memberi kenyamanan pada para atlet saat bertanding," kata Muzychuk.

Pada 23 Desember lalu, Muzychuk mengunggah pesan lewat akun Facebook-nya. Ia menulis,"Tidak ingin bermain di bawah aturan orang lain, tidak mengenakan abaya (baju panjang), tidak harus ditemani saat berjalan di luar dan yang pasti tak membuat saya merasa menjadi mahluk  kelas dua," tulisnya yang dibaca oleh 76.000 orang.

"Saya bukan politisi atau sedang berpolitik. Saya hanya ingin bertanding dalam kondisi normal," katanya lagi.

Sebelum kejuaraan, pihak pemerintah Saudi Arabia sebenarnya sudah melonggarkan peraturan berpakaian buat atlet wanita.  Para atlet puteri tidak perlu mengenakan  hijab atau pun abaya (baju panjang) namun hanya mengenakan celana  formal berwarna gelap serta baju putih dengan  penutup leher.

https://olahraga.kompas.com/read/2018/01/07/00590171/tolak-bermain-di-saudi-arabia-anna-kehilangan-gelar

Terkini Lainnya

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke