Negeri jiran itu kali pertama menggelar Formula 1 pada 1999. Selanjutnya, kerja sama antara Pemerintah Malaysia dan pihak F1 akan berakhir pada 2017.
Kabar ini sudah dikonfirmasi oleh Pemerintah Malaysia pada April lalu.
Sebenarnya, pihak Malaysia dan F1 masih menyisakan kontrak kerja sama hingga tahun depan. Namun, mereka memilih tidak meneruskan kontrak karena penjualan tiket GP Malaysia dan tingkat kunjungan wisata menurun.
Mundurnya Malaysia dari ajang F1 mendapatkan komentar dari pebalap Mercedes asal Inggris, Lewis Hamilton.
"Sungguh sedih melihat tahun ini menjadi balapan terakhir di Malaysia," kata Lewis Hamilton dikutip dari Reuters.
Sepanjang penyelanggaraan Formula 1 Malaysia, Hamilton baru sekali meraih kemenangan pada 2014.
Musim ini, pebalap berusia 32 tahun ini datang ke Sirkuit Sepang dengan status sebagai pemimpin klasemen sementara dengan koleksi 263 poin. Dia unggul 28 angka atas rival terdekatnya, Sebastian Vettel (Ferrari).
"Sirkuit Sepang sangat menantang bagi semua tim. Kami akan kehilangan salah satu Grand Prix terberat di F1," ujar pebalap Inggris itu.
Para pebalap Formula 1 akan memulai persaingan di Sirkuit Sepang dengan menjalani latihan pertama, Jumat (29/9/2017).
https://olahraga.kompas.com/read/2017/09/28/16322591/akan-jalani-balapan-terakhir-di-gp-malaysia-hamilton-sedih