Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketika Mengajar Zumba Dianggap Tindak Kriminal


TEHRAN, Kompas.com - Empat pria dan dua wanita ditahan di Iran dengan tuduhan mengajarkan tari-tarian dari barat, termasuk  olah raga gerak asal Kolombia, Zumba.

"Mereka yang mengajarkan dan memutar film tarian barat ini telah diketahui dan ditahan," kata komandan pengawal Revolusi Iran, Hamid Damghani, yang mengepalai Pengawal Revolusi di kota Sharhoud, provinsi Semnan.

"Tim yang terdiri dari pria dan wanita ini mengajarkan tari-tarian barat dan  menyebarkan klip video melalui aplikasi media sosial seperti Telegram dan Instagram," lanjut Damghani.

Kelompok ini ditudiing mengajarkan tarian yang disebut mendorong wanita tidak lagi mengenakan hijab yang layak dan sesuai  dengan hukum yang berlaku di Iran.

Wanita Iran dilarang untuk menari di depan pria yang bukan keluarga mereka. Namun belakangan, Zumba dan beberapa bentuk tarian juga dilarang, meski dilakukan di pusat kebugaran khusus wanita.

"Menyebarkan dan mengajarkan tarian dengan dalih olah raga di pusat kebugaran wanita merupakan masalah serius belakangan," kata Damghani.

Pada 2014 lalu, tujuh orang remaja Iran ditahan dengan tuduhan  menyebarkan rekaman video saat mereka berdansa mengikuti lagu hit Pharrell Williams, "Happy." Mereka dijatuhi hukuman penjara dan cambuk.

https://olahraga.kompas.com/read/2017/08/09/22464701/ketika-mengajar-zumba-dianggap-tindak-kriminal

Terkini Lainnya

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke