Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa CLS Knights Akhirnya Memilih Mundur dari IBL?

Keputusan CLS Knights mengajukan surat pengunduran tak terlepas dari regulasi baru IBL untuk musim depan yang mewajibkan setiap klub peserta berbentuk badan usaha perseroan terbatas (PT).

Saat ini, CLS Knights merupakan klub yang dikelola yayasan dan tidak memiliki badan usaha.

Dalam keterangan resminya, CLS Knights mengaku sudah melakukan diskusi panjang dengan manajemen yayasan. Namun, mereka pada akhirnya tidak dapat menemukan solusi.

Demikian pernyataan resmi dari CLS Knights.

"Kami sadar dan mengerti manajemen IBL memiliki visi dan tujuan yang baik dengan mewajibkan setiap klub untuk berbentuk PT dan mungkin kondisi tersebut sangat cocok bagi sebagian besar klub."

"Namun, tidak semua kondisi cocok untuk semua pihak, dalam hal ini kami, Yayasan Cahaya Lestari Surabaya (CLS), yang selama beberapa dekade terakhir sudah berbadan hukum yayasan. Yayasan ini bukan dimiliki oleh hanya beberapa individu, tetapi sudah terdaftar dengan sangat banyaknya pihak yang terlibat dalam kepengurusan dan anggota."

Akan tetapi, saat itu para pimpinan manajemen IBL masih memberikan toleransi kepada CLS Knights yang sudah puluhan tahun berbadan hukum yayasan.

"Kami menghargai dan menghormati sepenuhnya Peraturan Pelaksanaan terbaru IBL, tidak ada sedikit pun pemikiran dari kami bahwa membentuk badan hukum PT untuk mengelola klub bola basket itu salah," demikian tanggapan dari pihak CLS.

"Namun, kami menyadari kondisi kamilah yang membatasi kami untuk dapat mengikuti peraturan terbaru tersebut."

Meski CLS Knights tidak akan lagi berkompetisi di IBL, pihak yayasan menyatakan berkomitmen untuk tetap memenuhi kewajiban kepada para ofisial dan atlet klub.

Mereka juga akan tetap berpartisipasi meningkatkan potensi para atlet dan tak menutup kemungkinan membawa inovasi baru untuk perkembangan bola basket Indonesia.

https://olahraga.kompas.com/read/2017/07/28/21252851/mengapa-cls-knights-akhirnya-memilih-mundur-dari-ibl-

Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke