Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kejar Tenggat Olimpiade, Pekerja Konstruksi Bunuh Diri

TOKYO, Kompas.com -  Seorang pekerja konstruksi stadium Olimpik Tokyo bunuh diri karena tekanan batas waktu penyelesaian bangunan untuk Olimpiade 2020 tersebut.

Hiroshi Kawahito, kuasa hukum pekerja yang tak disebutkan namanya tersebut menyebut kliennya  harus berkerja lembur selama 200 jam  sebulan sejak ia mulai bergabung pada Desember lalu.

Orang tua si buruh kemudian mengajukan tuntutan ganti rugi dan meminta pemerintah menyatakan kematian anak mereka sebagai akibat dari "karoshi" atau  kematian akibat kelebihan beban kerja.

Pemerintah Jepang memang mempercepat pengerjaan proyek pembangunan fasilitas Olimpiade 2020 setelah  penggunaan dana 2 milyar dolar AS telah menimbulkan kemarahan publik.

Kasus kematian buruh berusia 23 tahun ini terjadi pada Maret lalu, saat ia menghilang dari rumahnya dan meninggalkan pesan bahwa ia telah mencapai batas kemampuan fisik dan mental dalam pekerjaan. Namun pihak keluarga menolak menjelaskan secara detil  proses kematian.

"Kami khawatir ia mengalami kurang tidur,"demikian pernyataan orang tua korban. Mereka menyebut anak mereka berangkat dari rumah pukul 04.30 pagi hari dan pulang setelah lewat tengah malam. "Kami tidak ingin ada korban lain akibat kerja berlebihan seperti anak kami."

Setiap tahun di Jepang terjadi banyak kasus kematian akibat  jam kerja yang berlebihan. Banyak pekerja karena stres yang tinggi kemudian terkana serangan jantung atau memilih bunuh diri.

Desember tahun lalu, pimpinan perusahaan periklanan terbesar Jepang, Dentsu mengundurkan diri setelah seorang pegawainya bunuh diri karena tekanan pekerjaan yang berlebihan dengan   melakukan kerja lembur selama 100 jam dalam sebulan

https://olahraga.kompas.com/read/2017/07/21/17445101/kejar-tenggat-olimpiade-pekerja-konstruksi-bunuh-diri

Terkini Lainnya

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke