Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marquez Incar Delapan Kemenangan Beruntun di Sachsenring

Kompas.com - 28/06/2017, 16:13 WIB

HOHENSTEIN-ERNSTTHAL, KOMPAS.com - Sejak naik ke kelas MotoGP pada 2013, Marc Marquez (Repsol Honda Team) selalu keluar sebagai pemenang balapan GP Jerman di Sachsenring.

Secara keseluruhan, dia kini memegang rekor tujuh kali menang di Sachsenring. Tiga kemenangan sebelumnya didapat pada 2010 (125cc), lalu pada 2011 dan 2012 (Moto2).

Khusus untuk kelas MotoGP, hal yang sama juga dilakukan Marquez kala membalap pada GP Americas di Circuit of The Americas (COTA), Austin.

Dia bahkan sudah mencatatkan kemenangan kelima secara beruntun di Austin, April lalu.


"Saya menantikan balapan di Sachsenring, sirkuit yang sudah terbukti bagus buat kami pada balapan-balapan sebelumnya," kata Marquez dalam rilis dari Repsol Honda.

Setelah balapan tahun lalu, lintasan Sachsenring diaspal ulang. Marquez menyadari bahwa kondisi lintasan Sachsenring bisa sangat berbeda dari tahun lalu, terutama soal daya cengkeram ban.

"Kami harus tetap berkonsentrasi supaya bisa menghadapi segala situasi dengan sebaik mungkin, seperti yang kami lakukan di Sirkuit Assen (GP Belanda)," kata pebalap 24 tahun tersebut.

Baca juga: Vinales: Jika Tidak Jatuh, Saya Bisa Menang

"Dalam kondisi apa pun, Sachsenring merupakan sirkuit yang saya suka dan di sana saya akan berusaha untuk lebih kuat," kata dia lagi.

Marquez menutup balapan GP Belanda dengan finis di urutan ketiga. Saat ini dia berada di urutan keempat klasemen dengan 104 poin, tertinggal 11 angka dari Andrea Dovizioso (Ducati Team) yang berada di puncak.

"Persaingan menjadi juara dunia musim ini sangat terbuka. Kami harus tetap tenang dan bekerja keras supaya bisa lebih baik pada balapan-balapan berikutnya," kata Marquez.

GP Jerman berlangsung pada 30 Juni-2 Juli, dimulai dengan sesi latihan bebas pada Jumat (30/6/2017) pagi waktu setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com