Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Atlet Puteri Tembus Limit "A" SEA Games

Kompas.com - 15/03/2017, 00:46 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

SINGAPORE, Kompas.com - Tuan rumah Singapura menampilkan para atlet renang lapis kedua pada kejuaraan renang  48th Singapore National Age Group (SNAG).

Ajang ini memang merupakan seleksi akhir para atlet renang Singapura yang ingin mewakili negara mereka di ajang pesta olah raga Asia Tneggara (SEA Games) 2017 di Kuala Lumpur, 19-31 Agustus  mendatang.

Mereka  harus menembus Limit A dan Limit B ajang SEA Games 2017.  Para atlet yang ikut dalam ajang ini juga berkesempatan mendampingi para senior mereka yang terlebih dulu menembus limit A yaitu tiga bersaudara Quah Ting Wen, Zheng Wen dan Jing Wen, juara Olimpiade 2016, Joseph Schooling dan Denny Yeo.

Kejutan ditampilkan atlet muda Francis Fong Jia Yi. Baru berusia 17 tahun tahun ini, Fong mencatat waktu 55.85 detik di nomor 100 meter gaya punggung. Ia mampu melewati  limit A di nomor ini yatu 56.31 detik.

Munculnya nama Francis Fong jelas merupakan ancaman buat  kans medali emas Indonesia di nomor 100 meter gaya pungung yang dibebankan pada I Gde Siman Sudartawa. Apalagi di nomor ini ada juara bertahan Quah Zheng Wen yang kini berlatih di Amerika Serikat.

Siman sendiri di hari pertama, Selasa (14/03/2017) ini menjadi satu dari tiga  atlet Indonesia yang mampu menembus limit "A" SEA Games. Siman mencatat waktu 55.27 detik pada lomba di OCBC Aquatic Center ini. Siman sendiri memiliki catatan waktu terbaik 55.10 detik.

Sementara dua atlet puteri mampu menembus limit "A" di nomor 100 meter gaya dada yaitu Vanessa Evato (1:10.89 detik) dan Felicia Angelica (1:11.76 detik).

Atlet lainnya, Ricky Anggawijaya yang pernah meraih medali emas di SEA Games 2013 mencatat waktu 57.83 detik dan "hanya" menembus limit "B" (58.00 detik).

Atlet-atlet Pelatnas SEA Games lainnya yang menembus limit "B" adalah Fadlan Prawira dan Putra M.Randa di nomor 200 meter gaya bebas. Dengan limit "B" (1:54.0 detik), Fadlan mencatat 1:52.58 detik, sementara Randa mencatat 1:52.94 detik.

Di nomor 400 meter gaya bebas puteri, tiga atlet juga menembus limit "B" (4:25.40 detik) yaitu Ressa Kania Dewi (4:20.46 detik), Azzahra Permatahani (4:23.24) serta Raina Saumi G (4:24.08). Waktu yang dicatat Ressa Kania sebenarnya mendekati limit "A" SEA Games yaitu 4:20.20 detik.

Di nomor 200 meter gaya kupu-kupu, pemegang rekornas, Triady Fauzi mencatat waktu 2:02.88 detik dan masih di bawah catatan waktu terbaiknya yaitu 2:00.02 detik. Limit "A" untuk nomor 200 meter gaya kupu-kupu ini tercatat 2:00.89 detik.  Atlet DKI, Adityastha RW menembus limit "B" (2:04.52 detik) di nomor penyisihan pada Selasa pagi saat mencatat waktu 2:04.22 detik.

SNAG ke 48 ini akan berlangsung hingga Minggu (19/03/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com