Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagu "Happy Birthday" dari Tribun Penonton buat Greysia

Kompas.com - 12/08/2016, 18:41 WIB


JAKARTA, Kompas.com - Konsentrasi penuh di Olimpiade Rio de Janeiro 2016, pebulu tangkis Greysia Polii mengaku sempat lupa akan hari ulang tahunnya. Pemain spesialis ganda putri ini berulang tahun pada 11 Agustus lalu, tepat pada hari pertama pertandingan babak penyisihan grup.

Greysia kaget dan terharu saat suporter Indonesia di Stadion Riocentro – Pavilion 4, tempat berlangsungnya pertandingan bulu tangkis di olimpiade, menyanyikan lagu "Happy Birthday" seusai dia dan pasangan mainnya, Nitya Krishinda Maheswari, menyelesaikan laga melawan Poon Lok Yan/Tse Ying Tsuet.

“Sebenarnya saya sempat lupa kalau saya ulang tahun. Terharu juga waktu selesai main dinyanyiin 'Happy Birthday' sama suporter Indonesia di seantero stadion, kenceng banget,” ungkap Greysia kepada Badmintonindonesia.org.

“Di hari ulang tahun ini saya berharap bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi dan minta hikmat dan pengertian sama Tuhan dalam menjalani hidup ini. Dalam karier bulu tangkis, saya berdoa semoga saya bisa mengeluarkan kemampuan terbaik dan melakukan yang paling baik di tiap pertandingan selama olimpiade. Kalau hasilnya menjadi juara di olimpiade, itu hanya bonus dari Tuhan,” tutur atlet kelahiran Jakarta, 11 Agustus 1987 ini.

Greysia juga bercerita mengenai momen-momen indah dalam setahun belakangan yang tak lekang dari ingatannya. Salah satunya saat ia dan Nitya bisa menjadi juara superseries untuk pertama kalinya di ajang Korea Open Super Series 2015. Tak hanya itu, Greysia/Nitya juga mencatat rekor bertanding di laga terlama sepanjang sejarah, yaitu 161 menit. Pertandingan ini terjadi di Badminton Asia Championships 2016, Greysia/Nitya dikalahkan wakil Jepang, Naoko Fukuman/Kurumi Yanao (Jepang), dengan skor 21-13, 19-21, 22-24.

“Selain itu, momen-momen yang saya ingat adalah kasih sayang dari orang-orang terdekat saya, surprise-surprise kecil mereka yang selalu saya kenang, saya merasa selalu disayang sama keluarga dan orang-orang terdekat saya,” ucap atlet berdarah Manado ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com