Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rio Haryanto Takjub Bisa Bersanding dengan Hamilton dan Raikkonen

Kompas.com - 08/04/2016, 05:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski masih berada di level yang berbeda, Rio Haryanto saat ini menyandang status sama dengan Lewis Hamilton (Mercedes) dan Kimi Raikkonen (Ferrari) yakni sebagai pebalap Formula 1.

Status sebagai juara dunia Formula 1 yang disandang Hamilton (2008, 2014, 2015) dan Raikkonen (2007) membuat Rio tak bisa menutupi rasa takjub bisa berdiri sejajar dengan keduanya.

"Saya masih merasa ini seperti mimpi. Bisa berada di sebelah Hamilton dan Raikkonen, saya masih merasa takjub," kata Rio dalam acara media briefing di Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (7/4/2016).

PETER PARKS/AFP PHOTO Para pebalap Formula 1 2016 berpose bersama pada sesi pemotretan di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Australia, Minggu (20/3/2016).

Dari dua balapan yang sudah dijalani musim ini, hasil terbaik yang didapat Rio adalah finis di urutan ke-17 pada seri kedua di Bahrain, Minggu (3/4/2016).

Pada seri pertama di Australia, pertengahan Maret, dia gagal finis karena ada masalah di mobilnya. Raikkonen juga gagal menyelesaikan balapan karena ada api yang muncul di airbox mobilnya.

Hamilton finis di urutan kedua, di belakang rekan satu timnya, Nico Rosberg. Pada seri kedua di Bahrain, Raikkonen berhasil finis di urutan kedua, berada di antara Rosberg dan Hamilton.

Rosberg kini memimpin klasemen sementara dengan 50 poin, unggul 17 angka atas Hamilton. Raikkonen tertahan di peringkat keempat dengan koleksi 18 angka.

Persaingan Rio dan para pebalap papan atas dunia tersebut akan kembali tersaji pada seri ketiga di Sirkuit Internasional Shanghai, 15-17 April. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com