Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gede Pangrango Marathon, Lintas Alam di Atas Gunung

Kompas.com - 03/05/2015, 15:08 WIB
Kontributor Bogor, Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

CIANJUR, KOMPAS.com - Perhelatan ajang trail marathon berstandar internasional Gede Pangrango Marathon (GPM) 2015 sukses digelar. Sekitar 580 pelari baik berasal dari dalam maupun luar negeri ikut menjajal olahraga ekstrem tersebut.

Ajang lomba lari yang digelar pada Sabtu (2/5/2015) dengan titik start di Kebon Raya Cibodas ini berlangsung di medan yang sulit. Peserta harus melewati puncak Gunung Gede yang berada di ketinggian 2.958 mdpl untuk melakukan check point di Suryakencana.

Direktur lomba GPM, Lexi Rohi, menjelaskan, lomba lari dibagi dalam tiga kategori, yakni 42 km (full marathon), 21 km (half marathon), dan 15 km. Rute lomba tersebut akan melintasi wilayah Cibodas, Kandang Badak, Suryakencana, Selabintana, Suryakencana, Mandalawangi, lalu kembali ke Cibodas.

"Ajang lomba ini ingin memberikan kesempatan kepada peserta untuk mendapatkan pengalaman lari seraya menikmati keindahan alam. Kami juga ingin memperkenalkan potensi wisata dan budaya. Apalagi Gunung Gede Pangrango merupakan salah satu tempat favorit bagi para pendaki," ujar Lexi, saat ditemui KOMPAS.com di lokasi.

Pelari full marathon harus menyelesaikan lomba dalam batas waktu 16 jam. Sementara peserta half marathon diberi batas waktu 7 jam dan pelari 15 km harus menyelesaikan lomba dengan cut-off time 4,5 jam.

Pelarai yang menyelesaikan full marathon mendapatkan poin kualifikasi Ultra-Trail du Mont-Blanc (UMTB), sebuah ajang prestisius ultra marathon di Pegunungan Alpen, dengan jalur lari melintasi Perancis, Italia, dan Swiss.

"Dari lomba ini diharapkan juga akan terjaring bibit-bibit pelari trail potensial Indonesia agar dapat berprestasi di kancah event lari trail dunia," harap Lexi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com