Menpora Usul Batu Akik Jadi Cendera Mata Asian Games

PALEMBANG, KOMPAS.com — Menpora Imam Nahrawi  menyarankan agar batu akik dijadikan cendera mata bagi para tamu Asian Games 2018 yang rencananya digelar di Jakarta dan Palembang.
 
Anjuran Menpora itu muncul saat ia melakukan kunjungan kerja ke Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel), Minggu (22/2/2015). Seusai melakukan peletakan batu pertama Rumah Pemuda di kawasan Sport Center Lubuklinggau, Cak Imam, sapaan Imam Nahrawi, tertarik dan menyempatkan diri mengasah batu dengan peralatan yang terdapat di rumah dinas Wali Kota Lubuklinggau. Kebetulan, Wali Kota Lubuklinggau Prana Putara Sohe hobi mengasah dan mengoleksi batu akik.
 
Setelah melihat cara memotong sampai mengasah batu akik teratai khas Bumi Silampari yang dipraktikkan oleh Wali Kota Lubuklinggau, Menpora pun langsung mencoba mengasah bongkahan batu dengan mesin yang tersedia. "Asyik juga hobi Pak Wali, luar biasa Wali Kota kita ini," canda Menpora yang disambut tawa para tamu yang hadir.
 
Sekitar 15 menit mengasah, akhirnya batu asahan Menpora, yaitu jenis teratai, itu pun jadi. Walau tidak sempurna, Imam merasa puas dengan buah tangannya itu. Agar kekayaan batu akik Nusantara makin terkenal di dunia, Menpora pun menyarankan agar batu akik ini dijadikan cendera mata saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
 
"Pada Asian Games 2018 nanti di Palembang, usahakan tamu terhormat kita diberi cendera mata berupa batu akik," tutur politisi PKB ini. Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.