Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Park Tae-hwan Gagal Tes Doping

Kompas.com - 27/01/2015, 07:54 WIB

SEOUL, Kompas.com - Atlet renang utama Korea Selatan, Park Tae-hwan dinyatakan positif mengonsumsi doping menjelang berlangsungnya Asian Games Incheon, Oktober tahun lalu.

Menurut NBC OLympics dan kantor berita Yonhap, pernyataan mengenai hal ini dikeluarkan oleh agensi Tae-hwan, Team GNP. Namun Tae-hwan dan timnya menyebut hasil positif ini didapat seorang dokter rumah sakit Korea Selatan yang menyuntikkan barang terlarang tersebut.

Ia dinyatakan positif doping saat pemeriksaan ketika berlangsungnya Asian Games Incheon di Park Tae-Hwan Aquatics Centre, Munhak.

Tae-hwan menyebut dua bulan menjelnag Asian Games ia menerima suntikan saat menjalani terapi. "Saat itu, Park menanyakan apakah tidak ada kandungan yang terlarang dalam cairan yang disuntikan itu?" jelas Team GNP.

Saat itu dokter mengatakan tidak ada masalah. Karena itulah, Tae-hwan disebut sangat terguncang dengan hasil ini. "Ia bahkan tidak pernah mengonsumsi obat penurun demam untuk menjaga kemungkinan gagal dalam tes. Park sangat terkejut dengan hasil ini."

Pihak Tae-hwan berencana mengajukan tuntutan hukum kepada rumah sakit lokal tersebut. Sementara atlet Korea Selatan ini terancam hukuman larangan bertanding yang akan mengancam peluangnya untuk kejuaraan dunia di Kazan pada Juli mendatang.

Namun pihak federasi renang dunia (FINA) belum memberi pernyataan apa pun. Direktur eksekutif FINA, Cornel Marculescu keputusan akan diambil dalam sidang komisi anti-doping pada akhir Februari.

Park Tae-hwan merupakan peraih medali emas 400 meter gaya bebas dan perak 200 meter gaya bebas pada Olimpiade Beijing 2008. Namun ia gagal mengulang prestasi ini di Olimpiade London 2012.

Tahun lalu, juara Asian Games Incheon asal Tiongkok, Sun Yang juga terkena kasus doping, hanya beberapa bulan sebelum berlangsungnya perhelatan negara-negara Asia tersebut. Namun pihak Tiongkok baru mengumumkan hukuman 3 bulan ini setelah berlangsungnya Asian Games. Di ajang ini, Sun Yang merebut 3 medali emas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Si Jalak Harupat Masih Harus Gunakan VAR Mobile, Belum Bisa Permanen

Si Jalak Harupat Masih Harus Gunakan VAR Mobile, Belum Bisa Permanen

Liga Indonesia
Arne Slot Pastikan Jadi Pengganti Juergen Klopp di Liverpool

Arne Slot Pastikan Jadi Pengganti Juergen Klopp di Liverpool

Liga Inggris
Phil Foden Terpilih Jadi Pemain Terbaik Premier League 2023-2024

Phil Foden Terpilih Jadi Pemain Terbaik Premier League 2023-2024

Liga Inggris
Tiga Fakta Persib Bandung Vs Bali United: Rekor Bagus Serdadu Tridatu

Tiga Fakta Persib Bandung Vs Bali United: Rekor Bagus Serdadu Tridatu

Liga Indonesia
Serbet Kontrak Pertama Lionel Messi di Barcelona Terjual Rp 15,4 Miliar

Serbet Kontrak Pertama Lionel Messi di Barcelona Terjual Rp 15,4 Miliar

Liga Spanyol
Detail Kontrak Thaigo Motta Bersama Juventus

Detail Kontrak Thaigo Motta Bersama Juventus

Liga Italia
Kompetisi Esport Honor Of Kings Invitational Season 2 SEA Qualifier Segera Dimulai, Tim Indonesia Bersiap

Kompetisi Esport Honor Of Kings Invitational Season 2 SEA Qualifier Segera Dimulai, Tim Indonesia Bersiap

Sports
Legenda MU Ryan Giggs Beri Nasihat kepada Pemain Muda di Indonesia

Legenda MU Ryan Giggs Beri Nasihat kepada Pemain Muda di Indonesia

Internasional
Link Live Streaming Persib Vs Bali United, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Persib Vs Bali United, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Ryan Giggs Sapa Fan Man United di Indonesia, Sebut Bakso dan Sate

Ryan Giggs Sapa Fan Man United di Indonesia, Sebut Bakso dan Sate

Internasional
PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

Sports
Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Sports
Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Liga Indonesia
Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Liga Italia
Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com