Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akankah Raonic Kalahkan Federer?

Kompas.com - 04/07/2014, 19:12 WIB
LONDON, KOMPAS.com - Roger Federer dan Milos Raonic akan bersaing dalam perebutan tempat di final Wimbledon, Jumat (4/7/2014). Laga semifinal ini akan jadi pertemuan kelima bagi kedua petenis, dengan rekor sementara 4-0 untuk keunggulan Federer.

Federer memang belum pernah kalah dari Raonic, tetapi dia selalu harus bekerja keras untuk mendapatkan kemenangan. Federer melesakkan 25 ace untuk memenangi pertemuan ketiga mereka di Gerry Weber Terbuka 2012, dengan 6-7(4), 6-4, 7-6(3).

Bagi Federer, menembus final akan membuka kesempatan untuk meraih gelar kedelapan di Wimbledon. Petenis Swiss tersebut terakhir juara di turnamen Grand Slam pada Wimbledon 2012.

Sementara bagi Raonic, semifinal Wimbledon ini adalah pencapaian terbaiknya di turnamen Grand Slam. Menembus final akan jadi catatan besar untuknya.

"Saya akan masuk ke lapangan dan tidak (berpikir) akan menghadapi juara Wimbledon tujuh kali," kata Raonic. "Saya tidak akan melawan petenis 32 tahun. Saya tidak akan menghadapi seorang ayah dua pasangan anak kembar. Saya tidak akan menghadapi petenis yang sudah memenangi apapun yang dia menangi."

"Saya akan menghadapi lawan yang berdiri di jalan saya menuju apa yang ingin saya capai dan saya harus fokus pada bagaimana saya harus menghadapi ini, untuk melakukan yang terbaik yang saya bisa demi mencapai apa yang saya inginkan," lanjutnya.

Servis keras Raonic sudah pasti jadi fokus perhatian Federer. "Dia punya servis yang keras. Itu sangat terlihat ketika kamu melihat dia bermain. Itu adalah bagian tersulit yang harus dihadapi, saya rasa. Servis keras itu membuatnya bertahan. Tidak peduli bagaimana dia melakukan pengembalian. Dia melakukan servis dengan sangat baik sepanjang turnamen," papar Federer.

Jika berhasil mengalahkan Federer, Raonic akan jadi petenis non-Eropa pertama yang lolos ke final Wimbledon sejak Andy Roddick pada 2009. Petenis non-Eropa terakhir yang menjuarai turnamen Grand Slam adalah Juan Martin del Potro pada US Open 2009.

Berikut data statistik antara kedua pemain di Wimbledon 2014.

Federer Raonic
63 Aces 147
4 Double Faults 6
45% Unreturned Serve 57%
67% 1st Serve % 68%
83% 1st Serve Points 88%
68% 2nd Serve Points 66%
1 Broken 2
12 Break Points Faced 9
74 Games Served 86
99% Service Games Held 98%
127mph Fastest Serve 141mph
74% Returns In Play 66%
33% 1st Return Points Won 29%
55% 2nd Return Points Won 47%
21 Breaks Of Serve 16
58 Break Points 36
36% Pct. Converted 44%
71 Return Games Played 83
29% Return Games Won % 19%
44 Forehand Winners 67
32 Forehand Unforced Errors 41
26 Backhand Winners 23
31 Backhand Unforced Errors 37
198 Winners 285
73 Unforced Errors 87
113of 160 Net Points Won 92 of 133
71% Net Points Won Pct. 69%
52% Baseline Points Won 45%
52 Games Lost 70
1 Sets Lost 2
8:35 Time On Court 9:55
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com