Satria Muda Siap Rebut Juara dari Aspac

Persiapan SM untuk meraih juara telah dimulai jauh sebelum seri I yang akan berlangsung di GOR Bimasakti, Malang, 16-24 November. SM mendatangkan pemain-pemain baru untuk menambah kekuatan tim melalui transaksi dan pertukaran pemain.

Pada masa off-season, SM telah menggaet Erick Sebayang (lewat free agency), Hardianus dari Hangtuah Sumsel IM (ditukar dengan Frida Aris Susanto), dan Vinton Nolland Surawi dari Garuda Kukar Bandung (ditukar dengan Galank Gunawan).

Selain itu, SM juga mendatangkan tiga pemain yang musim lalu bermain untuk Indonesia Warriors di ASEAN Basketball League. Ketiga pemain tersebut adalah Christian “Dodo” Sitepu (forward), Agustinus Indrajaya (power forward), dan Amin Prihantono (shooting guard).

Dengan materi tim yang dimiliki saat ini, pemain maupun pelatih SM optimistis dapat kembali meraih gelar juara NBL musim ini. Pelatih SM, Cokorda Raka merasa timnya pantas disebut sebagai salah satu calon juara musim ini, walau masih ada beberapa aspek dari permainan timnya yang kurang maksimal.

"Dengan roster yang ada, harapan saya adalah menjadi tim terbaik musim ini," kata Cokorda. "Tim ini sudah sangat komplit dari segi talent, tapi masih banyak hal-hal lain yang perlu dibenahi secara tim, baik dari segi defense maupun offense."

Amin yang kembali ke SM setelah dua musim memperkuat Indonesia Warriors merasa bahwa tim SM musim ini memiliki potensi besar untuk menjuarai NBL. "SM BritAma sekarang bisa lebih agresif karena banyak pemain-pemain muda yang sangat potensial," kata Amin. "Untuk NBL musim ini kami harus bisa juara."

Senada dengan Amin, Rony Gunawan dan Faisal Julius Achmad juga berambisi untuk merebut gelar kesembilan bagi SM. "Kami sudah juara beberapa kali, tapi kami tak boleh puas dan tentu kami ingin juara lagi," tutur Rony.

"Namanya Satria Muda harus tetap ada adat dan tradisi untuk menjadi yang terbaik. Tim musim ini sudah tampak lebih bagus di masing-masing posisi, tinggal bagaimana kami bekerja keras dan bermain sebagai satu tim," tutur Faisal.