Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djokovic Kalahkan Federer Dua Kali dalam Empat Hari

Kompas.com - 06/11/2013, 06:09 WIB
LONDON, KOMPAS.com — Novak Djokovic menutup pertandingan selama 2 jam 22 menit melawan Roger Federer dengan kemenangan 6-4, 6-7(2), 6-2. Ini adalah kemenangan pertama Djokovic di Grup B turnamen ATP World Tour Finals 2013 yang berlangsung di O2 Arena, London, Selasa (5/11/2013) malam waktu setempat (Rabu dini hari WIB).

Djokovic baru saja mengalahkan Federer pada semifinal Paris Masters, Sabtu (2/11/2013), yang menipiskan selisih kekalahan dalam rekor pertemuan keduanya menjadi 14-16.

Pada pertemuan ke-31 ini, Djokovic memulainya dengan memenangi set pertama, 6-4. Federer berhasil menahan laju petenis Serbia tersebut setelah mengunci set kedua dengan 7-6 tie-break 7-2.

Di set ketiga, tak banyak yang bisa dilakukan Federer saat Djokovic bermain agresif dengan akurasi pukulan yang bagus. Djokovic akhirnya menutup set ketiga dengan keunggulan mutlak, 6-2.

Kemenangan ini mengantar Djokovic ke puncak klasemen Grup B, mengungguli Juan Martin del Potro yang sehari sebelumnya meraih kemenangan atas Richard Gasquet, juga dengan tiga set.

Ini juga kemenangan ke-18 Djokovic secara beruntun, termasuk saat memenangi Paris Masters untuk kali kedua, akhir pekan lalu. Petenis 26 tahun ini masih berusaha untuk kembali ke ranking satu dunia pada akhir musim. Tetapi, Rafael Nadal hanya butuh satu kemenangan di London untuk memastikan ranking satu dunia jadi miliknya hingga musim ini berakhir.

"Pertama, saya harus menikmati kemenangan ini lalu berpikir tentang pemulihan tenaga karena ini adalah kemenangan besar. Hal bagusnya adalah akan ada hari istirahat (sebelum bertanding lagi). Saya akan mencoba untuk mengembalikan tenaga dan mental saya serta bersiap menghadapi Del Potro," ucap Djokovic seusai pertandingan.

"Ini pertandingan melawan Roger yang tidak semakin mudah, lalu Del Potro. Kualitas pemain di turnamen ini adalah yang terbaik di tenis. Ini adalah delapan petenis terbaik di dunia, setiap pertandingan adalah kualitas terbaik. Itulah kenapa kamu harus siap secara fisik. Semoga saya bisa mempertahankan ritme saya dan bermain yang terbaik menghadapi Juan Martin."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com