Del Potro menang dalam tiga set 6-7, 6-3, 7-5 pada pertandingan yang berlangsung di O2 Arena, London.
Kemenangan ini sangat berharga buat Del Potro. Saat menuju London, Del Potro menjadi korban perampokan di stasiun kereta Gare du Nord, Paris. Ia harus kehilangan paspor serta sebuah rosario yang sempat diberkati oleh Paus Fransiskus.
Peristiwa ini membuat Del Potro harus menjalani pemeriksaan polisi Perancis selama dua jam. Ia kemudian menaiki Eurostar untuk langsung menuju arena pertandingan di O2 Arena, London.
Namun, Del Potro mampu mengatasi stres dan mengalahkan Gasquet (27) dalam pertandingan yang berlangsung selama dua jam 23 menit.
"Saya senang mampu lolos lagi ke sini. Saya memiliki kenangan indah di Wimbledon dan olimpiade. Saya selalu tampil baik di London," kata Del Potro. "Richard memiliki backhand yang luar biasa, tetapi saya akhirnya mampu menang."
Kemenangan ini membuat Del Potro memiliki modal untuk menghadapi pertandingan lebih berat di Grup B menghadapi Novak Djokovic dan Roger Federer. "Saya berharap dapat mengalahkan Novak dan Roger. Pasti berat, tetapi saya tidak mempunyai beban menghadapi mereka."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.