Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grosjean Siap Lanjutkan Kisah Positif dari Korea ke Jepang

Kompas.com - 10/10/2013, 11:40 WIB
SUZUKA, KOMPAS.com — Romain Grosjean mengaku sudah tidak sabar menunggu untuk membalap di Sirkuit Suzuka, pada GP Jepang, akhir pekan ini. Seperti beberapa pebalap lain, Grosjean mengakui bahwa Suzuka adalah tempat favorit dalam kalender Formula 1.

Pebalap Lotus ini berharap bisa melanjutkan hasil positif yang didapat di Korea, pekan lalu, saat dia berhasil naik podium setelah menyelesaikan balapan dengan finis ketiga. Dua pekan sebelumnya di Singapura, dia juga berpeluang finis tiga besar sebelum mobilnya mengalami masalah teknik yang membuatnya gagal finis.

"Saya tahu, saya bukan orang yang pertama mengatakan ini, tetapi Suzuka sudah pasti jadi sirkuit favorit saya tahun ini," aku pebalap Perancis tersebut. "Setiap pebalap memiliki balapan yang spesial buat mereka karena satu alasan atau lainnya, (misalnya) balapan kandang, atau tempat mereka pertama meraih kemenangan."

"Tetapi, jika kamu tanya, kebanyakan pebalap akan berkata bahwa ada sesuatu tentang tempat ini yang sedikit berbeda. Ini akan jadi balapan ketiga saya di Suzuka, tetapi saya sudah menantikannya sejak bendera (finis) berkibar di Korea. Ini fantastis, sesederhana itu."

"Ini adalah lintasan yang membuat pebalap bisa mendemonstrasikan perasaan mereka dengan mobil. Tak hanya kombinasi tikungan berurutan, yang membuatmu tak bisa beristirahat, tapi juga layout sirkuit, yang berarti kesalahan kecil saja bisa membuat perubahan besar pada catatan waktumu."

"Membalap dengan benar, maka rasanya akan luar biasa. Melakukan kesalahan, maka kamu akan ingin mencoba lagi dan lagi sampai kamu bisa melakukannya. "Setiap bagian sirkuit ini menantang dengan caranya sendiri, dan kamu harus mencari keseimbangan sempurna untuk melakukan putaran dengan bagus."

"Setiap sirkuit punya tantangannya sendiri, tetapi Suzuka terus menguji kemampuan pebalap dan saya rasa itulah yang membuatnya jadi begitu indah untuk membalap di sini," tutup Grosjean.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung dan Live Streaming Piala Uber 2024 Pukul 08.30

Siaran Langsung dan Live Streaming Piala Uber 2024 Pukul 08.30

Badminton
Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

Liga Champions
Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Timnas Indonesia
Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia Berikut di Piala Asia U23

Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia Berikut di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

Liga Indonesia
Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Olahraga
Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Liga Champions
Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com